Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Faiq Bolkiah baru-baru ini menghiasi pemberitaan media Inggris karena disebut-sebut sebagai pesepak bola terkaya di dunia.
Ia merupakan pemain muda Leicester City U-23 yang berasal dari Brunei Darussalam.
Namun, bukan hanya asalnya yang menarik, status dan harta yang dimilikinya juga tak biasa.
Faiq merupakan keponakan dari raja Brunei Darussalam (Hassanal Bolkiah) yang memiliki kekayaan bernilai sekitar 20 miliar AS dollar atau sekitar 268 triliun rupiah.
Pemuda kelahiran 9 Mei 1998 sudah dipercaya menjadi kapten timnas Brunei sejak 2016.
(Baca juga: Mari Berkenalan dengan Marina Granovskaia, Sosok Cantik dari Chelsea Dibalik Transfer 'Murah' Ross Barkley)
Namun, pemuda 19 tahun ini bisa dibilang gagal dalam membawa pasukan Tebuan (Lebah), julukan timnas Brunei, berlaga di setidaknya 3 turnamen besar sepanjang 2017.
1. Kualifikasi Piala Asia U-23 2017
Tergabung di grup F, Brunei kalah bersaing dengan Australia, Myanmar dan Singapura. Dari 3 kali bermain, Brunei tak mengoleksi 1 poin pun.
Faiq Bolkiah dkk harus kalah dari Australia 0-2, 0-3 dari Myanmar, 1-4 dari Singapura.