Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Laga antara Toulouse Vs Paris Saint-Germain dalam lanjutan pertandingan Ligie 1 pada Sabtu (10/2/2108) mendatang terancam batal karena demo yang diadakan oleh para petani di kota Toulouse.
Pemuncak klasemen sementara PSG dijadwalkan menjamu tim peringkat ke-15 Toulouse pada Sabtu (10/2/2018) waktu setempat.
Namun laga tersebut terancam urung diadakan karena kekacauan yang terjadi di kota Toulouse, saat para petani berdemo di sebagian besar kota.
Menurut laporan yang dilansir BolaSport.com dari media Prancis The Local, ini adalah bagian protes dari petani Prancis terhadap rencana pemerintah untuk mengurangi jumlah daerah pertanian demimemenuhi syarat mendapat subsidi pertanian dari Uni Eropa.
PSG's match against Toulouse is at risk of being called off due to a farmers protest expected to take place...
The Toulouse players clearly doing everything they can to avoid being torn apart by Neymar! pic.twitter.com/TosjQXUeAN
— Footy Accumulators (@FootyAccums) 8 February 2018
Keputusan tersebut akan ditetapkan pada 15 Februari 2018 dan jika disetujui, pengurangan daerah pertanian akan dilakukan pada awal musim semi yaitu sekitar bulan Maret-April.
(Baca juga: 11 Eks Bintang Premier League yang Berstatus Bebas Transfer, Klub Liga 1 Minat?)
Daerah barat daya Toluouse akan jadi daerah yang paling terkena imbasnya, dan pendemo mengklaim akan merugi sebesar 7.000 euro per tahun.
Para pendemo menyatakan ,"Petani akan mati jika situasi tak berubah", sambil memblokade jalan-jalan besar yang ada di kota.
Hal ini tentu memengaruhi jadawl pertandingan antara Toulouse Vs PSG yang akan digelar di Stadium de Toulouse.
Bukan tidak mungkin jika situasi tak segera kondusif, Neymar dkk tak jadi bertandang ke markas Toulouse.
Jika hal tersebut terjadi, PSG punya keuntungan mempersiapkan waktu lebih lama untuk menyiapkan laga 16 besar Liga Champions melawan Real Madrid, pada Rabu (14/2/2018).