Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Undian babak 16 besar Liga Europa dilakukan di markas UEFA di Nyon, Swiss, Jumat (23/2/2018).
Para pemain klub Liga Yunani, AEK Athens, hanya bisa menyaksikan proses undian itu di rumah masing-masing.
Soalnya, AEK Athens sudah tersingkir di babak 32 besar. Mereka disingkirkan oleh wakil Liga Ukraina, Dynamo Kyiv.
Ada catatan menarik dari perjalanan tim dengan kostum berwarna kuning-hitam ini di Liga Europa 2017-2018.
(Baca Juga: Hanya 3 Tim yang Sudah Ciptakan 100 Peluang di Liga Champions, Siapa Saja?)
Walaupun sudah tersingkir di babak 32 besar, tim besutan Manolo Jimenez ini sebetulnya tidak pernah kalah dalam 10 pertandingan!
AEK Athens memulai perjalanan mereka di Liga Europa 2017-2018 sejak babak play-off.
Marko Livaja dkk. berada di sana setelah kalah di babak kualifikasi III Liga Champions.
Mereka disingkirkan klub Liga Rusia, CSKA Moskva, dengan skor 0-2 dan 0-1.
Di play-off Liga Europa, AEK menahan Club Brugge (Belgia) 0-0 di kandang lawan, kemudian menang 3-0 di kandang sendiri.
Lolos ke fase grup, AEK Athens menghadapi salah satu unggulan juara, AC Milan (Italia), di Grup D. Grup itu juga dihuni Rijeka (Kroasia) dan Austria Wien (Austria).
Klub juara Liga Yunani itu tak terkalahkan dalam enam laga di fase grup, termasuk dua pertandingan melawan AC Milan.
Hasil-hasil AEK Athens di fase grup adalah: vs Rijeka 2-1, 2-2; Austria Wien 2-2, 0-0; dan dua kali menahan AC Milan dengan skor 0-0.
AEK lolos ke babak 32 besar sebagai runner-up Grup D di bawah AC Milan.
(Baca juga : Jelang Lawan Tampines Rovers, Marko Simic Pamer Pemandangan Menakjubkan Memanjakan Mata)
Langkah AEK Athens akhirnya terhenti di babak 32 besar, tapi mereka juga tidak mengalami kekalahan.
Setelah ditahan Dynamo Kyiv 1-1 di kandang sendiri, AEK hanya bermain 0-0 di kandang lawan.
Mereka tersingkir karena kalah dalam aturan gol tandang.