Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Arsenal memastikan diri lolos ke semifinal Liga Europa musim ini. Hal tersebut menguak kembali kenangan yang melibatkan The Gunners 18 tahun silam.
Arsenal melaju ke empat besar setelah partai leg kedua perempat final di markas CSKA Moskva, Kamis (12/4/2018) atau Jumat dini hari WIB, yang berkesudahan 2-2.
Pasukan Arsene Wenger lolos dengan modal agregat 6-3 atas wakil Rusia itu.
Bagi Arsenal, partisipasi di semifinal pentas antarklub Eropa kasta kedua ini terbilang langka.
Dikutip BolaSport.com dari UEFA, The Gunners terakhir kali mengalaminya pada 1999-2000 atau ketika kompetisi masih bernama Piala UEFA.
Karena jeda waktu panjang yang nyaris dua dasawarsa antara dua semifinal itu, Wenger menjadi satu-satunya sosok yang tersisa di skuat Asenal musim tersebut.
(Baca Juga: Red Bull Salzburg, Wakil Pertama Austria di Semifinal Kompetisi Eropa dalam 22 Tahun!)
Ketika itu, Tim Meriam London bertemu wakil Prancis, RC Lens, pada semifinal Piala UEFA 1999-2000.
Arsenal memborong kemenangan dalam dua pertemuan dengan skor 1-0 dan 2-1.
Dennis Bergkamp menjadi pencetak gol tunggal pada duel pertama, sedangkan Thierry Henry dan Nwankwo Kanu kebagian menjebol gawang Lens di partai kedua.
Hanya, kiprah The Gunners pada musim itu berujung kepahitan.
Di final, Arsenal takluk secara menyakitkan dari Galatasaray lewat adu penalti setelah kedua tim bermain imbang tanpa gol sampai akhir babak tambahan waktu.
Setelah kejadian itu, Arsenal absen di Piala UEFA/Liga Europa karena menjadi kontestan langganan di level kompetisi lebih tinggi, Liga Champions.
Baru pada musim 2017-2018 atau 18 tahun kemudian pasukan Wenger bernostalgia dengan ajang antarklub kelas dua ini.
FULL TIME!
Salzburg, Marseille, Atlético & Arsenal reach the semi-finals!
Goals, goals, goals! Comeback of the night? #UEL pic.twitter.com/SqJ8D7HLDI
— UEFA Europa League (@EuropaLeague) April 12, 2018