Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Mengapa Kaki Aaron Ramsey Dijahit Menggunakan Staples? Begini Penjelasannya

By Bagas Reza Murti - Jumat, 13 April 2018 | 14:49 WIB
Gelandang Arsenal, Aaron Ramsey, mencetak gol ke gawang CSKA Moskva dalam laga leg pertama perempat final Liga Europa di Stadion Emirates, London, Inggris pada 5 April 2018. ( IAN KINGTON/AFP )

Gelandang Arsenal, Aaron Ramsey mengungkapkan dirinya harus menjalani laga dengan kaki dijahit staples saat laga CSKA Moskva Vs Arsenal di laga leg kedua babak perempatfinal Liga Europa pada Kamis (12/4/2018) atau Jumat dini hari WIB.

Seusai laga, Ramsey mengkonfirmasi kondisi cederanya dengan mengunggah foto ke sosial media Instagram.

Melalui Instastory, Ramsey menunjukkan luka cukup besar yang menganga dan direkatkan dengan staples.

"Terima kasih dokter telah membuat saya kembali bermain," tulis Ramsey dalam unggahan tersebut disertai emoticon tepuk tangan.

Rupanya, Ramsey terlibat benturan dengan gelandang CSKA Moskva, Kristijan Bistrovic pada menit ke-40.

Dalam tayangan ulang terlihat kaki kiri Bistrovic mengenai kaki Ramsey.

Benturan tersebut membuat Ramsey terkapar di lapangan dan harus mendapatkan perawatan medis.

Dia baru kembali ke lapangan untuk melanjutkan pertandingan pada menit ke-45+1.

Lalu mengapa luka di kaki Ramsey harus dijahit menggunakan staples?

(Baca juga: Kerusuhan antara Pemain Juventus dan Real Madrid Pecah di Terowongan, Pemain Ini Jadi Penengah)

Dilansir BolaSport.com dari Nova.Grid, menutup sayatan dengan staples kulit merupakan cara yang paling mudah dan paling cepat dilakukan.

Dalam kasus Ramsey, tim medis kemungkinan memutuskan untuk menjahit kaki Ramsey karena merupakan hal tersebut yang paling cepat dilakukan untuk menutup luka sayatan.

Staples bedah atau staples kulit memang digunakan untuk menutup luka atau irisan bedah dengan tepian yang cukup lurus.

Meski begitu, ini merupakan penanganan sementara karena agar Ramsey dapat melanjutkan pertandingan.

Usai laga, tim medis harus melepaskan jahitan staples dengan menggunakan alat khusus, membersihkan luka Ramsey dengan alkohol, lalu menutupnya dengan kain perban.

Pada akhirnya Ramsey mampu mengakhiri pertandingan dengan bermain penuh selama 90 menit.

Bahkan, pemain timnas Wales itu mencetak gol kedua Arsenal pada laga tersebut yang sekaligus menyamakan kedudukan menjadi 2-2.

Menerima umpan Mohamed Elneny, Ramsey sukses menjaringkan bola ke gawang CSKA Moskva pada menit 90+2.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P