Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Harapan besar seketika membumbung tinggi saat Johor Darul Takzim (JDT) mengawali babak penyisihan Grup H Piala AFC 2018 dengan kemenangan besar seusai membungkam Persija Jakarta dengan skor 3-0 pada Februari Lalu.
Johor Darul Takzim, yang sebelumnya pernah merengkuh gelar juara Piala AFC pada medio 2015, begitu perkasa dan diprediksi bakal kembali menggebrak di musim ini.
Namun, pelatih kepala Ulisses Morais harus mengundurkan diri tatkala klub wakil Liga Super Malaysia ini sedang berjuang untuk kembali membangun momentum.
(Baca juga: Aksi Pemukulan Muhammad Hargianto kepada Pemain Persela Terekam Kamera)
Seketika, JDT langsung limbung setelah ditinggal Ulisses Morais.
Hanya mengemas satu poin dalam tiga pertandingan, termasuk kekalahan telak dari Persija dengan skor 0-4 dua minggu silam, memaksa JDT untuk puas duduk di peringkat ketiga klasemen sementara Grup H.
Setelah membungkam Macan Kemayoran di partai perdana, satu-satunya kemenangan yang diraih Muhammad Aidil Zafuan dan kawan-kawan yakni saat menekuk Tampines Rovers di markas sendiri, Johor Baru.
Alhasil, klub yang memiliki julukan Harimau Selatan ini memiliki tugas berat andai ingin lolos ke babak knock-out.
(Baca juga: Bek Timnas U-19 yang Moncer bersama PSMS Berpeluang Gantikan Rezaldi Hehanussa di Timnas U-23)
Berjarak tiga poin dari peringkat kedua Grup H, Song Lam Nghe An (SLNA) FC, Aidil Zafuan dan kolega mengusung misi wajib menang saat melawan SLNA pada laga terakhir babak penyisihan grup.
Bahkan, JDT wajib menang minimal dengan margin gol tiga buah untuk menjaga asa mereka demi lolos ke babak selanjutnya.
Kemenangan dengan minimal margin tiga gol masih belum cukup bagi JDT.
Untuk bisa mengakhiri fase grup dengan status runner-up terbaik, JDT wajib berdoa agar klub wakil Singapura, Home United, menderita kekalahan besar di partai terakhir Grup F.
(Baca juga: Bakal Lawan Juara Piala Asia U-23, Timnas Indonesia Hadapi Ancaman Serius di PSSI Anniversary Cup 2018)
Pasalnya, Home United saat ini menduduki peringkat dua klasemen sementara Grup F dengan raihan sepuluh poin dari lima laga.
Sedangkan JDT masih berada di posisi ketiga dengan mengemas tujuh poin hasil dari lima pertandingan.