Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Paris Saint-Germain, Unai Emery, memastikan bahwa dia akan angkat kaki dari klub tersebut pada akhir musim 2017-2018.
Meski sudah memenangi dua gelar, yaitu Liga Prancis dan Piala Liga Prancis pada musim ini, beban kegagalan Liga Champions terbukti tidak bisa ditoleransi manajemen PSG.
"Saya sudah memberitahu ke para pemain bahwa saya akan pergi," kata Emery, dilansir BolaSport.com dari Goal.
Emery pun memastikan bahwa dia sudah berpamitan dengan para pemain.
(Baca juga : Wow! Pernah Dibuang Klub Indonesia, Karier Pesepak Bola Ini Justru Semakin Bersinar)
"Para pemain tahu saya akan pergi. Terima kasih untuk presiden klub, Nasser Al-Khelaifi, Direktur Olahraga Antero Henrique, suporter dan para pemain untuk dua musim," ucapnya.
Meski mendominasi Liga Prancis, Paris Saint-Germain memang belum bicara banyak di Liga Champions.
Mereka tersingkir dramatis oleh FC Barcelona pada babak 16 Besar musim 2016-2017 setelah kalah 1-6 pada leg kedua, meski menang 4-0 pada leg pertama.
Kejuaraan Asia 2018 - Petualangan Ricky Karanda/Debby Susanto Terhenti di Tangan Wakil Tuan Rumah https://t.co/KUrahJNK3U
— BolaSport.com (@BolaSportcom) April 27, 2018
Musim 2017-2018, mereka kembali tersingkir pada babak 16 Besar karena Real Madrid.
Kondisi tersebut diakui Emery memberatkan posisinya untuk bertahan lebih lama di Stadion Parc des Princes.
"Enam bulan pertama sangat berat karena Zlatan Ibrahimovic baru saja pergi dan saya juga berusaha beradaptasi. Setelah itu, PSG membaik, tetapi kekalahan dari Barcelona sangat sulit," tutur Emery.
Dia pun memastikan musim PSG berakhir baik. Tim ibu kota Prancis itu akan berhadapan dengan tim divisi ketiga Les Harbies di final Piala Prancis.
Emery meminta para pemain mempertahankan fokus untuk laga itu.
"Saat bermain dengan seragam PSG, Anda harus mempertahankan tekad dan level penampilan tertinggi. Setiap laga akan penting," kata Emery melanjutkan.