Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Atletico Madrid, Diego Simeone, menyebut kenangan buruk saat gagal juarai Liga Champions adalah momen yang lain dengan partai final Liga Europa.
Laga Final Liga Europa mempertemukan Atletico Madrid dan Olympique Marseille di Stadion Parc Olympique Lyonnais, Rabu (16//2018) atau Kamis dini hari WIB.
Pertandingan ini disebut akan menjadi ajang balas dendam Atletico di kancah sepak bola Eropa lantaran mereka selalu gagal juarai Liga Champions pada lima musim terakhir.
(Baca juga: Susah Kejar Lionel Messi, Cristiano Ronaldo Bisa Kalah Taruhan)
Los Rojiblancos yang berhasil melaju ke babak final Liga Champions pada edisi 2014 dan 2016 harus menerima kenyataan ketika disingkirkan sang rival sekota, Real Madrid.
Bahkan, musim lalu, mereka juga disingkirkan oleh El Real pada babak semifinal Liga Champions.
Sang juru strategi Atletico Madrid Diego Simeone, tak memberikan respons ketika ditanya kenangan buruk dua laga final tersebut.
Namun, ia memberi sedikit gagasan bahwa Liga Europa dapat menjadi obat bagi kegagalan skuatnya.
(Baca Juga: 5 Bintang Liga Italia Musim Ini yang Berpotensi Hijrah ke Liga Inggris, Siapa Saja?)
"Kami tak akan berpikir tentang situasi itu (kegagalan di Liga Champions), kami hanya akan memikirkan laga pada malam hari nanti," ucap Simeone dikutip BolaSport.com dari laman Bein Sports.
"Laga final nanti adalah momentum baru dan itu yang kami tunggu-tunggu, realitas akan berbicara jika seandainya kami memang layak untuk merebut titel," kata Simeone menambahkan.
Meski penuh keyakinan timnya akan mempu mengatasi perlawanan Marseille, pelatih 48 tahun harus menghadapi kenyataaan bahwa ia tak bisa mendampingi pemainnya dalam laga kontra Marseille.
Popularitas Mantan Persib Bandung di Malaysia Kalahkan Pilar Timnas Filipina https://t.co/9347loWPf0
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 16, 2018
Simeone mendapatkan hukuman lantaran melakukan protes keras atas insiden kartu merah sang pemain, Sime Vrsaljko, kala menghadapi Arsenal pada leg pertama semifinal Liga Europa, Jumat (27/4/2018).
Atletico sebenarnya telah mengajukan banding, namun UEFA menolak dan memutuskan untuk tetap melarang pelatih berkebangsaan Argentina menyaksikan laga.
Sang asisten pelatih, German Burgos, akan kembali dipercaya Simeone untuk memberikan arahan kepada skuat Los Rojiblancos pada pertandingan nanti.