Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Nantes, Claudio Ranieri, resmi tak akan melanjutkan perjalanan karier di Liga Prancis musim depan.
Jelang pekan pamungkas Liga Prancis pada 19 Mei 2018, pelatih Nantes, Claudio Ranieri, dikabarkan hengkang selepas berakhirnya musim ini.
Laga antara Nantes kontra Strasbourg disebut akan menjadi momen perpisahan pelatih berkebangsaan Italia bersama Rene Krhin dkk.
Pelatih berkacamata itu sebenarnya masih memiliki kontrak dengan Nantes hingga musim panas 2019, tetapi performa buruk tim dan kabar tidak akur dengan petinggi klub membuatnya angkat kaki lebih cepat.
Ranieri yang didatangkan Nantes pada awal musim ini sebenarnya sempat memberi harapan baru.
(Baca Juga: Piala Dunia 2018 - Jadwal Lengkap Grup G, Laga Timnas Inggris Kontra Belgia Paling Ditunggu-tunggu)
Ia mampu membawa klub berjulukan Les Canaries duduk di posisi lima klasemen sementara Liga Prancis hingga paruh pertama musim berakhir.
Namun, kekalahan demi kekalahan memaksa mereka harus lengser ke peringkat 10 klasemen Liga Prancis.
Keputusan hengkangnya pelatih 66 tahun itu pada akhir musim dikonfirmasi oleh Direktur Nantes, Waldemar Kita.
"Kami tak dapat menutupi apa pun, kami telah bertemu dengan pihak sponsor dan Ranieri pun sudah mengucapkan terima kasih (atas kerja sama) terhadap semua staf," ucap Kita dikutip BolaSport.com dari laman The Sun.
(Baca Juga: Jadwal Final Liga Champions 2018 - Real Madrid Vs Liverpool FC)
"Hal ini memang tak mudah, meski ada sedikit penyesalan, tetapi inilah hidup. Sesuatu yang tak bisa membuat kita marah begitu saja," ucap Kita menambahkan.
Dalam kesempatan lain, Ranieri yang membawa Leicester City sebagai kampiun Liga Inggris musim 2015-2016 itu tak memungkiri perasaan kecewanya atas performa yang ditunjukkan Nantes.
Ngakak! Begini Respon Istri Marcus Saat Lihat Suaminya Kepanasan https://t.co/PfJFfxfOsC
— BolaSport.com (@BolaSportcom) May 17, 2018
"Pada paruh pertama musim kami tampil sangat fantastis. Selanjutnya tak bisa terpungkiri bahwa hasil ini membuat saya, presiden klub, pemain dan suporter kecewa," ucap Pelatih Terbaik Dunia 2016 versi FIFA itu, dilansir BolaSport.com dari laman BBC.
Setelah resmi memutuskan hengkang, masa depan eks pelatih Chelsea itu belum jelas hingga kini.
Sebelumnya, ia disebut-sebut kembali ke Italia untuk menangani timnas negaranya tersebut, tetapi kini Federasi Sepak Bola Italia (FIGC) telah menunjuk Roberto Mancini.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on