Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
BOLASPORT.COM – Striker Siroch Chatthong adalah mimpi buruk timnas Indonesia pada leg kedua final Piala AFF 2016. Kini, pemain berusia 25 tahun ini performanya jauh menurun dan pergi meninggalkan klub elite Thailand.
BolaSport.com melansir akun Twitter tentang Liga Thailand, @Thaifussballde, mengabarkan Siroch Chatthong berpisah dengan Muangthong United.
Baru gabung dengan klub elite Liga Thailand 1 tersebut pada 2017, penampilan Chatthong jauh dari harapan sekarang.
Siroch Chatthong says goodbye to Muang Thong United as he joins Prachuap FC.
— thai-fussball.com (@thaifussballde) 5 Juni 2018
Pada Liga Thailand 1, Chatthong hanya sembilan kali main untuk Muangthong United dari 17 laga klubnya sejauh musim 2018 berjalan.
(Baca juga: Sempat Empat Musim Dikontrak Leicester City, Gelandang Inggris Ini Gabung Klub Kasta Ketiga Liga Thailand)
Bahkan, pemain dengan tinggi badan 184 cm ini hanya sempat kali jadi starter dan lima kali sebagai pilar pengganti.
Akhirnya, Muangthong United pun melepas Chatthong ke klub Liga Thailand 1 lainnya, PT Prachuap pada bursa transfer tengah musim ini.
Sejak memperkuat Muangthong United per tengah musim 2017, Chatthong gagal menunjukkan peran sebagai striker berbahaya.
(Baca juga: Timnas U-23 Negara Tetangga Indonesia Ini Terancam Absen pada Asian Games 2018)
Musim 2017, dia 12 main dengan enam kali sebagai starter, tanpa sekali pun mampu membobol gawang lawan pada kompetisi domestik.
Pada 2018, dia terakhir dimainkan pada 4 Mei dan setelah itu selalu absen lalu dilepas ke Prachuap.
Chatthong bersinar bersama timnas Thailand akhir 2016.
(Baca juga: Sepak Bola Asian Games 2018 'Selevel' dengan Piala Dunia!)
Kala itu, Thailand bersua Indonesia pada final Piala AFF 2016.
Thailand menjuarai turnamen dua tahunan ini setelah menang dengan agregat 3-2.
(Baca juga: Didepak Arema FC Tengah Musim Lalu, Pemain Ini Dikontrak Klub Liga Super Malaysia)
Chatthong menjadi pahlawan Thailand setelah mencetak dua gol kemenangan skuat Gajah Perang dengan skor 2-0 pada final leg kedua.
Pada final pertama, Indonesia menang 2-1.
(Baca juga: Pemuda 19 Tahun Ini Jadi Pesepak Bola Pertama Berdarah Negara ASEAN yang Cetak Gol di MLS)