Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Chongqing Lifan telah menunjuk Jordi Cruyff sebagai pelatih baru mereka. Klub Liga Super China mengumumkan di media sosial pada Rabu (8/8/2018) siang.
Jordi Cruyff, putra pesepak bola Belanda sekaligus legenda Barcelona dan Ajax, Johan Cruyff, jadi suksesor Paulo Benti.
Pelatih berusia 44 tahun itu menerima pekerjaan setelah Chongqing Lifan sempat ditangani Hao Haitao sebagai caretaker.
(Baca juga: Tim yang Berpeluang Bersua Indonesia pada Penyisihan Piala AFF 2018 Gigit Jari karena Tak Bisa Main di Kandang)
Mereka memecat mantan pelatih timnas Portugal itu bulan lalu menyusul performa buruk yang menyebabkan Chongqing sempat jatuh ke zona degradasi Liga Super China.
Jordi Cruyff mengambil alih tim yang berada di posisi 14 dalam 16 kontestan Liga Super China.
(Baca juga: Eks Winger FC Barcelona yang Pensiun pada Usia 34 Tahun Resmi Melatih Timnas Tanzania)
Mereka hanya unggul dua poin di atas klub peringkat 15 atau posisi pertama zona merah yang ditempati Dalian Yifang.
Dua tim terbawah diturunkan ke League One China akhir musim ini.
(Baca juga: Didanai Duit asal China, Klub Liga Inggris Ini Bisa Meninggalkan Stadion yang Mereka Tempati Sejak 1889)
Sebelum berkarier di China, Jordi adalah direktur olahraga klub Liga Israel, Maccabi Tel Aviv selama empat tahun pada 2012-2107.
Eks gelandang serang timnas Belanda ini sempat menjadi pelatih klub itu pada 2018.
(Baca juga: Drama Luka Modric, Real Madrid Siap Laporkan Inter Milan ke UEFA)
Untuk karier sebagai pemain, Jordi pernah membela FC Barcelona dan Manchester United.
Lalu, dia juga membela Celta Vigo, Alaves, Espanyol, dan Metalurh Donetsk.
(Baca juga: Timnas Negara yang Banyak Dihuni Keturunan Jawa Kalah dari Klub Belanda yang Meminjamkan Ezra Walian)