Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kylian Mbappe punya karier mentereng di usia yang sangat muda. Bahkan, penyerang Paris Saint-Germain (PSG) itu lebih dahsyat dari Cristiano Ronaldo dan Lionel Messi.
Baru menginjak umur 19 tahun, Kylian Mbappe sudah mengukir banyak prestasi.
Gelar teranyar yang ia dapatkan adalah Piala Dunia 2018 bersama timnas Prancis.
Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo versi muda pun kalah hebat.
(Baca juga: Dikritik, Berat Badan Mario Balotelli Dua Kali Lipat Bobot Emas Monas)
Koleksi gol dan gelar dari dua megabintang tersebut tak lebih superior ketika seumuran Kylian Mbappe.
GOL LIGA CHAMPIONS
Bermain di Liga Champions sejak 2015 untuk dua klub berbeda, AS Monaco dan PSG, Mbappe mengumpulkan 10 gol dari 18 penampilan.
Coba bandingkan dengan pencapaian Messi di FC Barcelona.
Sampai usia 19 tahun, ia cuma sanggup bikin dua gol.
Ronaldo bahkan belum dapat mencetak satu gol Liga Champions dalam usia yang sama ketika dia membela Manchester United.
GOL UNTUK KLUB
Pada usia 19 tahun, Mbappe sudah mengumpulkan 52 gol di semua kompetisi bersama klub.
Rinciannya adalah 27 gol untuk AS Monaco dan 25 bersama PSG.
Pada umur yang sama, Ronaldo mengemas 17 gol buat Sporting CP dan Manchester United.
Adapun Messi mencetak 25 gol bagi Barca.
(Baca juga: 5 Pemain yang Terlahir Tajir, Nomor 3 Teman Lionel Messi)
GOL UNTUK TIMNAS
Di level timnas, Mbappe mengukir sembilan gol.
Koleksi gol Ronaldo di timnas Portugal saat umur 19 tahun adalah tujuh buah.
Perolehan gol Messi bareng timnas Argentina lebih sedikit dari dua nama di atas, yakni empat.
KOLEKSI GELAR
Cristiano Ronaldo cuma bisa mendapatkan satu trofi sampai usia 19 tahun, yakni Piala Super Portugal.
Messi sedikit lebih beruntung karena bisa mengumpulkan lima medali juara di tahap usia yang sama (dua Liga Spanyol, dua Piala Super Spanyol, dan satu Liga Champions).
Mbappe lebih dahsyat dari dua megabintang sepak bola saat ini.
Ia sanggup mengumpulkan enam titel, termasuk Piala Dunia bersama timnas Prancis.
Bahkan Messi dan Ronaldo belum merasakan jadi juara dunia sampai sekarang ketika usia mereka sudah kepala tiga.