Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih legendaris Spanyol, Vicente del Bosque, mengungkapkan posisi terbaik untuk Usain Bolt yang ingin melanjutkan karier dari sprinter menjadi pesepak bola.
Usain Bolt merupakan pengoleksi delapan medali emas pada Olimpiade.
Pria berusia 32 tahun ini mendapatkan emasnya pada Olimpiade Beijing 2008 (2), Olimpiade London 2012 (3), dan Olimpiade Rio de Janeiro 2016 (3).
Setelah memutuskan pensiun dari dunia lari, Usain Bolt ingin meneruskan kariernya di lapangan hijau.
(Baca Juga: Jose Mourinho Tidak Percaya kepada Marcus Rashford)
Kini, Bolt sedang mengikuti trial bersama tim Australia, Central Coast Mariners, dalam usahanya mendapatkan kontrak pertama di klub sepak bola.
Usain Bolt telah mengikuti satu pertandingan persahabatan dengan Central Coast Mariners.
Dikutip BolaSport.com dari Sky Sports, pria berpaspor Jamaika ini juga pernah menjalani partai persahabatan bersama tim Norwegia, Stormsgodset, dan berlatih dengan Borussia Dortmund.
Sejauh ini, Bolt selalu dimainkan sebagai sayap kiri.
Namun, Vicente del Bosque menilai posisi paling ideal untuk Usain Bolt bukan menjadi winger, melainkan bek sayap.
(Baca Juga: Carlos Tevez Ungkap Perbedaan Mencolok Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo di Sesi Latihan)
"Dengan ruang yang ada, Usain Bolt bisa menjadi pesepak bola sangat bagus," kata Vicente del Bosque.
"Dia bisa menjadi bek sayap yang dapat mengisi banyak ruang, tetapi ini bukan hanya soal mengisi ruang 100 atau 60 atau 70 meter di lapangan. Ini tentang melakukannya berkali-kali sehingga membutuhkan stamina, di mana saya tidak tahu apakah dia memilikinya atau tidak," ucap Del Bosque lagi.
"Meskipun saya tahu dia telah mempersiapkannya," lanjutnya.
Vicente del Bosque, yang empat kali dinobatkan sebagai Pelatih Terbaik Dunia versi International Federation of Football History & Statistics (IFFHS) pada 2009, 2010, 2012, dan 2013, menganggap tak mudah bagi Bolt mengawali karier menjadi pesepak bola.
"Memulai bermain sepak bola secara profesional pada usia 32 tahun bukan sesuatu yang normal," ujar Vicente del Bosque.
"Sesuatu yang sulit karena meskipun berada dalam kondisi fisik prima, saya percaya bahwa faktor teknis merupakan bagian mendasar dari sepak bola."
"Kondisi fisik fantastis seorang pemain, seperti memiliki kecepatan, kegesitan, dan kekuatan harus mendukung kemampuan teknis," tutur Del Bosque menambahkan.
(Baca Juga: Diego Simeone Pastikan Bakal Melatih Inter Milan)
Juru taktik yang membawa timnas Spanyol menjuarai Piala Dunia 2010 dan Piala Eropa 2012 ini mengutarakan kemampuan teknis yang normalnya dipunyai pesepak bola sejak kecil.
"Usain Bolt akan belajar soal taktis untuk memahami permainan dengan lebih baik, baik dari segi defensif maupun ofensif," kata Vicente del Bosque.
"Saya yakin dia akan menemukan solusi untuk semua itu, tetapi bagian yang paling sulit adalah mendapatkan keterampilan teknis yang dibutuhkan."
"Mengontrol, mengoper, menggiring, melakukan sentuhan bagus pada bola adalah keterampilan yang biasanya Anda miliki sejak kecil," ucap Del Bosque melanjutkan.