Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Mantan sprinter kelas atas dunia, Usain Bolt, dikatakan tak akan mampu jadi pesepakbola profesional meski berlatih 100 tahun lamanya.
Usain Bolt memang sudah lama memendam keinginan untuk jadi pemain sepak bola.
Usain Bolt baru saja menjalani masa percobaan bersama klub Liga Australia, Central Coast Mariners.
Sprinter asal Jamaika itu bahkan sempat mencetak gol dalam sebuah laga persahabatan.
(Baca juga: Dilema Eden Hazard, Nostradamus, dan Impian Real Madrid)
Bolt sukses mencetak dua gol saat Central Coast Mariners menggelar laga persahabatan melawan Macarthur South West United.
Meski begitu, Bolt belum mendapat kontrak permanen.
Salah satu pelatih di Liga Australia kemudian bersuara terhadap masa percobaan yang dilakukan oleh Bolt ini.
Tim kebanggaan publik Madrid ini sedang mengalami krisis kemenangan dan gol. Dalam empat laga terakhir mereka menelan tiga kekalahan dan tidak mencetak satu gol pun.
[KOLOM] Krisis Real Madrid dan Cinta Buta Florentino Perez kepada Gareth Bale https://t.co/bOuflVLRT5
— BolaSport.com (@BolaSportcom) 18 Oktober 2018
Pelatih Western Sydney Wanderers, Markus Babbel, secara terang-terangan mengirimkan kritikan terhadap Bolt.
Mantan pemain Liverpool dan Bayern Muenchen itu mengatakan bahwa Bolt tak akan pernah bisa menjadi seorang pesepakbola profesional.
Baca juga:
"Saya sudah melihat permainannya, dan dengan segala hormat, saya tak berpikir Bolt dapat menjadi pemain sepak bola meski dalam 100 tahun," ujar Babbel, dilansir BolaSport.com dari Marca yang mengutip Blick.
"Itu hanya sensasional sebagai aksi marketing, Liga Australia mendapat banyak perhatian. Saya tak bisa menganggap serius hal tersebut," kata Babbel.
Bolt yang kini berusia 32 tahun masih harus menunjukkan kebugaran dan kualitasnya andai ingin ada tim yang merekrutnya sebelum Liga Australia dimulai lagi.
Bolt dikenal sebagai penggemar berat Manchester United dan sempat berlatih di Jerman bersama Borussia Dortmund.
Baca juga:
Usain Bolt memecahkan rekor lari 100 meter di Kejuaraan Dunia Atletik, Berlin, pada tahun 2009.
Saat itu Bolt mencatatkan waktu 9,58 detik untuk jarak 100 meter.
(Baca juga: Juventus Beli Klausul Kontrak, Tanda-tanda Jual Rodrigo Bentancur?)