Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penggemar Klub Liga Jepang 2, Albirex Niigata sedikit mendapat hiburan jelang akhir musim ini, salah satu beknya sembuh dari leukimia setelah sukses menjalani operasi tranplantasi sumsum tulang.
Bek klub Jepang yang dimaksud adalah Fumiya Hayakawa, yang menjalani operasi tranplantasi sumsum tulang setelah didiagnosa terkena leukimia atau kanker darah putih.
Pendukung klub dengan markas Denka Swan Stadium ini kurang sreg, karena musim ini Albirex Niigata berjuang dari kasta kedua Liga Jepang.
(Baca juga: Yanto Basna 90 Persen Bertahan di Liga Thailand dan Bakal Duet dengan Bek yang Hampir Gabung Leeds United)
Mereka degradasi pada musim 2017, lalu pada Liga Jepang 2 2018, skuat Albi terseok setelah kembali ke kasta kedua ini sejak 2003.
Pendukung klub dengan usia 63 tahun ini kurang bahagia saat ini.
(Baca juga: Kiper Cadangan Timnas Malaysia di Piala AFF 2018 Dikabarkan Jadi Incaran Klub Elite Liga Thailand)
Namun pada awal pekan ini atau Senin (12/11/2018), mereka dapat kabar baik dari klubnya dalam bentuk pengumuman soal salah satu pemain kesayangan mereka.
Ya, bek Fumiya Hayakawa yang telah dibekukan kontraknya, menandai langkah besar dalam perjalanan untuk kembali aktif di lapangan.
Pemain 24 tahun ini kembali akan main setelah menjalani pertempuran dua tahun karena terkena leukemia akut.
Hayakawa, yang didiagnosis terkena penyakit mematikan pada pertengahan 2016, menjalani transplantasi sumsum tulang akhir tahun itu.
(Baca juga: Jelang Jamu Timnas Indonesia, Satu Bek Thailand Mundur dari Piala AFF 2018)
Lalu, dia mulai berlatih dengan tim akademi Albirex pada Maret 2018 dan bergabung dengan pelatihan tim senior per Agustus tahun ini.
Dana yang disediakan oleh klub untuk mendukung Hayakawa selama masa pemulihan mencapai 27,3 juta yen Jepang atau lebh dari 3,5 miliar rupiah dalam bentuk donasi.
(Baca juga: Rapor Terbaru Ezra Walian, Jadi Bagian Klubnya Singkirkan Klub Elite dari Piala Belanda)
”Begitu banyak yang telah terjadi dalam dua tahun sejak transplantasi sel induk saya," Hayakawa menulis dalam sebuah pernyataan yang dipublikasikan di situs web resmi klub.
”Saya memulai rehabilitasi. Saya mulai menendang bola lagi, lalu saya berlatih dengan tim akademi, dan bahkan bisa bermain dengan (mantan kapten Albirex) Isao Homma dalam pertandingan testimoni.”
(Baca juga: Eks Pemain Arema FC Gigit Jari Pasca-klubnya Menjuarai Piala Malaysia 2018)
Menurut Hayakawa yang dikutip BolaSport.com dari Japan Times, dia tidak dapat mencapai titik ini sendiri.
“Saya sangat berterima kasih kepada klub atas dukungan dan pengertian yang telah ditunjukkan kepada saya, serta kepada semua penggemar kami,” tuturnya.
“Semua orang yang telah menawarkan dukungan dan dukungan mereka sangat total.”
Ketua Albirex Niigata, Yukio Nakano keputusan untuk mencairkan kontrak Hayakawa dibuat setelah mengkonfirmasi dengan tim medis.
(Baca juga: Kejutan, Timnas Qatar Bungkam Swiss yang Bertabur Bintang pada FIFA Match Day Terbaru)
Bahwa, tingkat kebugaran pemain ini sudah cocok untuk bersaing pada laga sepak bola tingkat atas.
”Dia pulih ke titik di mana Anda tidak dapat melihat banyak perbedaan antara kemampuannya dan rekan-rekannya," kata Nakano dalam sebuah pernyataan.
(Baca juga: Piala AFF 2018 - Eks Striker Garuda Pembobol Dua Kali Gawang Thailand Beri Pesan ke Timnas Indonesia)
Hayakawa, yang telah mengunjungi bangsal rumah sakit remaja dan sekolah dasar selama pemulihan, akan terus menerima pemeriksaan rutin saat dia mendekati remisi bisa bermain lagi.