Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pemain Bayern Muenchen, Kingsley Coman, sudah ambil ancang-ancang pensiun meski usianya masih 22 tahun.
Termasuk dalam salah satu pesepak bola muda bertalenta, winger asal Prancis yang bermain untuk Bayern Muenchen, Kingsley Coman berencana mengakhiri kariernya karena cedera.
Hal itu Coman diungkapkan pada media Prancis, Telefoot.
Coman mengaku tak ingin lagi berurusan dengan cedera dan meja operasi sehingga hal itu membuatnya merenung untuk mengambil keputusan pensiun dini.
"Tahun-tahun yang sangat sulit. Saat saya mencederai diri saya sendiri, itulah akhir dari dunia bagi saya," ungkap Coman.
Kingsley Coman says he will consider early retirement in case of another foot injury: “ I won’t accept another operation. Enough is enough. Maybe my foot is not meant for it. I will go live another anonymous life” [Téléfoot] pic.twitter.com/h7imRf1NPA
— Bayern & Germany (@iMiaSanMia) 10 Desember 2018
"Saya harap saya tidak perlu menghidupkan kembali apa yang sudah lalui. Cukup sudah cukup. Saya tak bisa melakukan operasi ketiga lagi - itu artinya mungkin kaki saya sudah tidak sanggup berada di level ini."
"Saya akan menjalani kehidupan lain, hidup sebagai seorang yang tak dikenal."
Dikutip BolaSport.com dari Transfermarkt, pemain yang pernah berseragam Juventus dan Paris Saint-Germain itu menderita cedera syndesmotic ligament tear sejak Februari 2018.
#Kovac on Kingsley #Coman: "He played very well in Bremen. We've missed him as a player." #FCBFCN #FCBayern #MiaSanMia pic.twitter.com/QC6pPiTgMP
— FC Bayern English (@FCBayernEN) 7 Desember 2018
Absen hingga bulan Mei, Coman kembali menerima cedera yang sama pada Agustus saat melawan Hoffenheim di Liga Jerman atau Bundesliga.
Selama 86 hari ia absen dan baru kembali dari cedera pada awal bulan Desember ini saat melawan Werder Bremen.
Jika jadi mengambil pensiun maka Coman akan mengikuti jejak mantan bintang Bayern Muenchen, Sebastian Deisler.
Juventus v FCB - Sebastian #Deisler pic.twitter.com/sPjx1kThCq
— Felipe (@FCBayernUpdate) 10 April 2013
Pada Januari 2007, Deisler menyerah berkiprah di dunia sepak bola pada usia 27 tahun karena cedera lutut serius yang terus menghantui dirinya.
Namun tak seperti Deisler yang sepanjang kariernya merasakan gelar juara hanya di Liga Jerman (Hertha Berlin dan Bayern), Coman di usianya yang masih muda sudah bergelimang trofi juara mengingat di karier profesionalnya ia bermain di tiga klub besar Eropa.
Total Coman sudah meraih 15 kali gelar bergengsi bersama Bayern Muenchen, Juventus, dan Paris Saint-Germain.
View this post on InstagramApakah Messi akan menerima tantangan Ronaldo? #messi #ronaldo #lionelmessi #cristianoronaldo #cr7
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on