Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Andrianto menjadi korban persaingan perebutan posisi utama di lini tengah Arema FC.
Pemain asal Tajinan, Kabupaten Malang, itu menjadi korban pertama strategi Aji Santoso.
Berposisi sebagai sayap kiri, Andrianto direkrut Arema FC dari Persekam Metro FC, Malang.
Andrianto digaet Arema FC untuk menambah slot pemain U-23 pada gelaran Liga 1.
Saat ini Andrianto resmi berseragam Persekam Metro FC dengan status pinjaman.
Andrianto resmi diperkenalkan Metro FC lewat akun instagram resmi mereka, @metrofcmalang.
A post shared by METRO FC (@metrofcmalang) on
General Manajer Arema FC, Ruddy Widodo, mengatakan hal tersebut atas permintaan manajemen Metro FC.
"Kami tidak bisa menahan dia karena memang dari manajemen Metro FC yang memintanya. Mereka beralasan sangat membutuhkan tenaga Andrianto untuk membantu tim memenuhi target lolos 16 besar," ujar Ruddy Widodo seperti dikutip BolaSport.com dari SURYAMALANG.COM.
Andrianto sendiri tampil kurang memuaskan.
Sejauh pekan ke-16, Andrianto hanya bermain sebanyak tujuh laga.
Hengkangnya Andrianto setidaknya mengurangi panasnya persaingan di lini tengah Arema.