Upaya Klenik hingga Teknis Belum Mampu Ubah Nasib Arema FC

Arema FC dalam lima laga beruntun belum bisa menyentuh kemenangan sekalipun. Padahal tim berjulukan Singo Edan tersebut telah melakukan berbagai upaya mulai hal klenik hingga teknis.

Pada Kamis (10/8/2017) atau sehari sebelum ulang tahun ke-30 Arema FC, manajemen Arema FC melakukan ruwatan terhadap piala-piala yang sudah didapatkan oleh tim Singo Edan.

Ruwatan itu dilakukan dengan mengguyurkan bunga tujuh rupa ke piala yang diiringi oleh gending-gending Jawa.

Dari sisi teknis juga demikian, saat putaran pertama berakhir mereka mengganti Aji Santoso yang sebelumnya menjabat sebagai pelatih kepala karena dianggap gagal menaikkan peforma tim. 

Sebagai  gantinya adalah mengangkat asisten pelatih, Joko Susilo sebagai pelatih kepala.

Namun dua pertandingan Arema FC dibawah kendali Joko juga belum juga menemukan keberuntungan, yakni saat kalah 2-1 dari Bhayangkara FC dan ditahan imbang tanpa gol oleh Persib Bandung.

Secara permainan, Arema FC memang tidak  bermain buruk. Bahkan dalam setiap pertandingan, mereka mampu menunjukkan dominasinya. Hanya saja mereka masih terkendala penyelesaian akhir.

Demi mengangkat peforma, komposisi tim juga sedikit diubah, yakni dengan meminjamkan dua pemain ke Persiba Balikpapan yakni Sunarto dan Oki Derry, kemudian melepas Jad Noureddine.

Sebagai gantinya  Arema FC mendatangkan pemain asal Turkmenistan, Ahmet Atayev yang menjalani debutnya saat melawan Persib. Terbaru Arema FC merekrut bek asal Papua, Marco Marcus Kabiay.