Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Madura United dipastikan akan melepas dua pemainnya yang masuk dalam skuat tim nasional Indonesia. Tapi, klub berjuluk Laskar Sape Kerap tersebut melepas dua pemainnya dengan syarat harus jadi pemain kunci timnas.
Seperti diketahui, PSSI baru saja merilis daftar 20 pemain yang disiapkan untuk membela Indonesia pada laga uji coba melawan Fiji pada 2 September mendarang. Dari daftar pemain yang dipanggil, ada daua pemain yang berasal dari Madura United.
Dua pemain tersebut yakni pemain belakang Fachruddin Aryanto dan playmaker Slamet Nurcahyo.
Baca Juga:
“Kita ikhlaskan. Walaupun ini masih pertandingan uji coba, tapi ini untuk kepentingan negara,” ucap Presiden Klub Madura United, Achsanul Qosasi.
Meskipun mengkihklaskan dua pemain andalannya ke timnas, Achsanul sebenarnya punya syarat khusus.
Pria yang biasa disapa AQ ini meminta agar Fachruddin dan Slamet tidak hanya dijikan pemain pelangkap saja. Mereka harus jadi andalan timnas.
“Semoga mereka tidak hanya menjadi pelengkap. Karena Fachruddin dan Slamet Nurcahyo adalah nyawa klub. Semoga juga menjadi andalan bagi timnas Indonesia,” pinta AQ.
Selama ini, Fachruddin dan Slamet memang selalu jadi andalan di Madura United. Kecuali sedang cedera atau akumulasi kartu, kedua pemain ini selalu bermain dalam setiap laga Madura United di Liga 1.
Khusus untuk Slamet, saat ini dirinya menjadi pemain jumlah assits paling banyak di Liga 1 dengan delapan kali assist. Jumlah tersebut sama dengan milik kapten Persipura Jayapura, Boaz Solossa.