Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Target Semen Padang untuk bertengger di papan atas klasemen Liga 1 di akhir musim masih menjadi impian panjang bagi Hengky Ardiles dkk.
Sampai laga pekan ke-23, tim asuhan Nilmaizar masih stagnan di peringkat 13 dengan raihan 28 poin.
Posisi ini dipicu oleh hasil buruk pada empat pertandingan terakhir.
Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada
Semen Padang kehilangan lima poin dalam dua partai kandang setelah dihajar Bali United 1-3 dan ditahan imbang Borneo FC 1-1.
Hasil serupa diraih dalam dua laga tandang. Tim dari Bukit Indarung dihajar 3 gol tanpa balas oleh Persipura, dan bermain imbang 2-2 dengan Persib.
Alhasil, dalam empat pertandingan hanya mengoleksi dua poin.
(Baca Juga: Kisah Miris Johann Zarco: Saya Menuntun Motor Sembari Melihat Pebalap Lain Melewati)
Raihan 28 poin masih dekat dengan bayang-bayang jurang degradasi, karena hanya berada dua strip dari garis merah.
Di bawah Semen Padang ada Persela Lamongan dan PS TNI yang masing-masing berselisih satu poin.
Pelatih Semen Pasang, Nilmaizar bertekad untuk menyudahi tren beruk di kandang maupun di kandang lawan. Diawali saat menjamu Bhayangkara FC pada Jumat (15/9/2017).