Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Legenda sepak bola Indonesia yang sempat berguru di PSS Baretti Italia, Andrian Mardiansyah dikabarkan tengah meniti karier sebagai pelatih dengan fokus ke pembinaan usia muda.
Kabar terbaru, Mardiansyah usai terlibat dalam turnamen Menpora Cup U-14 2017 di Magelang, Jawa Tengah, yang digelar pekan lalu.
Bersama legenda-legenda lainnya seperti Rully Nere, Indriyanto Nugroho, Zulkarnain Lubis, dan lain-lain bertindak sebagai pencari bibit pemain muda.
Mardiansyah tampak antusias melihat permainan anak-anak muda yang tengah merintis menjadi pemain profesional.
Berkali-kali Mardiansyah tampak semringah melihat salah satu pemain bermain bagus dalam pertandingan yang tengah dimainkan.
(Baca Juga: Malaysia Tantang Timnas U-19 Indonesia di Semifinal Piala AFF U-18, Jika...)
Setelah memutuskan pensiun tiga tahun lalu, Mardiansyah dikabarkan ingin merintis karier sebagai pelatih profesional.
Eks pemain Persija Jakarta pada tahun 1999-2001 itu mengawali mimpinya menjadi pelatih dengan menangani SSB Asiop Apacinti yang berada di Jakarta.
"Saya memulai karier pelatih sejak menangani Asiop sudah tiga tahun, berhenti dari Asiop langsung ke Erlangga diajak Aulia Siregar yang pernah main di PSMS (Medan)," kata Mardiansyah kepada wartawan SuperBall.id beberapa saat yang lalu.
Pria yang kini berusia 38 tahun itu mengaku sebenarnya sudah pernah melatih klub dari Banten, namun gagal berbuat banyak.
"Saya pernah melatih klub Liga Nusantara bareng adiknya Indriyanto di zona Banten tapi kalah," ujar Mardiansyah.
"Sekarang saya merintis lagi dan bercita-cita mau jadi pelatih, tinggal faktor lucky, pasti kita mau melatih klub, tidak menutup kemungkinan kalau ada tawaran," tutup pemain yang berguru ke Italia bersama PSS Baretti pada era awal 1990-an ini berharap.