Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Cara Dwi Kuswanto Atasi Beban Mental Gantikan Kurnia Meiga di Arema FC

By Ovan Setiawan - Jumat, 22 September 2017 | 11:38 WIB
Kiper Arema FC, Dwi Kuswanto, saat mengikuti latihan tim. (OVAN SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Berperan sebagai kiper utama Arema FC menggantikan peran Kurnia Meiga diakui Dwi Kuswanto sebagai pekerjaan yang tidak mudah.

Menurut Dwi Kuswanto, dia harus menepikan persoalan mental yang selalu menghantui.

“Memang berat, yang utama adalah masalah mental,” ujar kiper asal Tuban tersebut kepada BolaSport.com.

Sejak Meiga mengalami sakit, Dwi memang menjadi pilihan utama.

Dia menggantikan Meiga selama empat pertandingan terakhir.

Dwi memulai debutnya sebagai starter saat ditahan imbang 3-3 PSM Makassar di Stadion Kanjuruhan pada Rabu (30/8/2017).

Saat itu, Dwi disebut sebagai biang dari hasil imbang tersebut lantaran pada 15 menit pertama sudah kebobolan tiga gol.

Namun, beruntung bagi Arema FC karena mereka mampu menyamakan kedudukan menjadi 3-3.

(Baca Juga: Kasihan, Tim Promosi Liga Italia Ini Jadi Klub Terburuk di Eropa Musim 2017-2018)

Pekan berikutnya, Dwi masih belum bisa menemukan peforma terbaiknya.

Arema FC harus takluk 0-2 dari tuan rumah Madura United di Stadion Ratu Pamelingan pada Minggu (10/9/2017).

Tak ingin lama-lama terpuruk, Dwi akhirnya bangkit dan berhasil mencetak clean-sheet saat Arema FC berhadapan dengan Persela Lamongan di Stadion Kanjuruhan (16/9/2017).

Saat itu, tim Singo Edan berhasil menang dengan skor 2-0.


Aksi kiper Arema FC, Dwi Kuswanto, saat tampil melawan Persela Lamongan dalam laga pekan ke-24 Liga 1 di Stadion Kanjuruhan Malang, Jawa Timur, Sabtu (16/09/2017) malam.(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Kemenangan Arema FC atas mantan klubnya tersebut mampu membangkitkan rasa percaya diri Dwi.

Terbukti saat bertandang ke kandang Mitra Kukar di Stadion Aji Imbut Tenggarong (20/9/2017), Dwi tak lagi canggung.

Beberapa penyelamatan gemilang yang dilakukan Dwi membuat pemain-pemain Mitra Kukar frustrasi.

Hasilnya, Arema FC mampu menang dengan tiga gol tanpa balas.

(Baca Juga: Dovizioso Akan Buktikan Kapasitasnya di Aragon)

Peningkatan performa tersebut menurut Dwi tidak lepas dari dukungan rekan-rekan serta tim pelatih yang terus memberikan motivasi.

“Hal ini berkat dukungan dari teman-teman dan tim pelatih. Soal permainan di lapangan juga berkat kerja sama tim,” ujarnya.

Selain Dwi, sebenarnya Arema FC masih memiliki dua kiper lagi, yakni Utam Rusdiyana dan Ahmad Ibnu Adam.

Namun, dua kiper tersebut dinilai masih belum memiliki jam terbang lebih mengingat usianya yang relatif muda.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P