Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Publik sepak bola Tanah Air tentu selalu menantikan laga bertajuk el clasico Indonesia antara Persib Bandung kontra Persija Jakarta.
Ya, seperti diketahui, pertemuan antara Persib Bandung kontra Persija Jakarta bisa dibilang laga sengit sekaligus sarat gengsi dan harga diri.
Tak bisa dipungkiri, beribu persiapan khusus kerap dilakukan pihak penyelenggara jauh-jauh hari demi melancarkan jalannya pertandingan.
Atmosfer panas jelang pertandingan bahkan sudah tercipta jauh sebelum peluit kick-off dibunyikan.
(Baca juga: Miris, Pemain Indonesia di Putaran Final Piala Asia U-16 2010 Tinggal Delapan Nama di Edar Liga Indonesia)
Keberadaan dua suporter tim yang bertanding, bobotoh dan The Jak, menjadi bumbu tersendiri yang membuat laga el clasico ini semakin meriah sekaligus mencekam.
Sebab, tak sedikit korban berjatuhan dari kedua belah pihak suporter akibat pertemuan kedua tim baik itu di Bandung atau Jakarta.
Baru-baru ini, media asing asal New York, Amerka Serikat, Capo90, memberitakan terkait laga el clasico Indonesia antara Persib kontra Persjia.
Seperti yang mereka beritakan, laga ini dinilai sebagai partai paling gila di Benua Asia.
Hal tersebut diberitakan Capo90 melalui video yang diunggah ke akun Youtube resmi mereka dengan judul: Asias's Craziest Derbies.
(Baca juga: Thailand Ikuti Jejak Indonesia, Pencapaian Anak Asuh Fakhri Husaini Lebih Baik dari Iran)
Namun, media Copa90 justru lebih memberikan sorotan tajam terhadap eksistensi kedua suporter yang dianggap lebih menjual.
Menurut apa yang dijelaskan dalam video tersebut, kekerasan antar suporter dalam setiap laga Persib kontra Persija lebih menonjol dibanding pertandingannya.
Dalam video singkat tersebut, beberapa partai lain yang disebutkan, yakni Chula vs Tammasat di Thailand, Derby Shizuoka di Jepang, Derby Riyadh di Arab Saudi, dan lainnya.