Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Satria Tama: Choirul Huda, Panutan dan Inspirasi

By Metta Rahma Melati - Minggu, 15 Oktober 2017 | 19:16 WIB
Kiper Persela, Choirul Huda memberikan instruksi kepada rekan-rekannya pada laga TSC 2016. (Dok. PT GTS)

Meninggalnya Kiper Persela Lamongan Choirul Huda memberikan duka yang mendalam bagi sepak bola nasional tak terkecuali kiper Persegres Gresik United, Satria Tama

Rasa kehilangan dan kesedihan merasuk ke reka-rekan sejawat yang berkarier menjadi pesebak bola.

Tak terkecuali kiper timnas U-22 Indonesia Satria Tama yang menjadikan Choirul Huda sebagai panutan.

"Innalilahiwainalillahirojiun. Selamat jalan senior serta panutan dalam saya berkarier, terima kasih untuk inspirasi nya. Semoga di lapangkan kubur nya, di tempatkan di syurga," tulis Satria Tama di akun instagram.

Sebelumnya Choirul Huda meninggal di RS Soegiri, Lamongan setelah menjalani perawatan.

Pada laga Persela Lamongan vs Semen Padang di Stadion Surajaya, Lamongan, Minggu (15/10/2017) terjadi insiden benturan keras.

Benturan keras tersebut melibatkan Choirul Huda dengan rekan satu tim Ramon Rodrigues saat ingin mangamankan gawang.