Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
RSUD dr Soegiri di Lamongan memberikan pernyataan meninggalnya penjaga gawang Persela Lamongan, Choirul Huda pada pukul 17.15 WIB, Minggu (15/10/2017) sore. Gelandang Hendro Siswanto yang sekarang main untuk Arema FC, punya kenangan indah dengan Huda.
Pemain yang hanya bermain untuk satu tim, Persela Lamongan ini terlibat benturan dengan rekan satu timnya, Ramon Rodrigues.
Dia harus dilarikan ke rumah sakit setelah sempat merintih kesakitan dan tak sadarkan diri.
Huda dinyatakan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan, namun kondisinya semakin menurun dan sempat kritis hingga akhirnya wafat.
(Baca Juga: Pelatih Persela Aji Santoso Ungkap Firasat Sebelum Choirul Huda Meninggal Dunia)
Pemain Arema FC yang pernah satu tim dengan Choirul Huda, Hendro Siswanto, terkejut mendengar kabar meninggalnya pemain ramah itu.
Dilansir BolaSport.com dari surabaya.tribunnews.com, Hendro sempat bermain bersama Huda selama satu musim pada 2010/2011.
(Baca Juga: Pemain ini jadi Pemain Lokal ke Empat yang Berhasil Catatkan 2 Digit Gol di Liga 1)
"Selama mengenal Cak Huda, dia memang orang yang baik dan humoris," ujarnya.
"Ketika dulu kami sempat bermain bersama, dia selalu mengingatkan rekan-rekannya, jika kami tidak disiplin," ucap Hendro menambahkan.
(Baca Juga: Kabar Choirul Huda Wafat Sedot Perhatian Lebih 20 Ribu Netizen Indonesia)
Mendengar kabar duka itu, Hendro pun langsung mengenang kebersamaan dengan Huda.
"Saya mengenalnya sebagai orang yang senang guyon," ucapnya.
"Apalagi ketika saya baru pindah dari Persiba (Balikpapan). Karena saat bermain di Persiba, saya pernah membobol gawang Cak Huda. Jadi ketika bermain di Persela, hal itu menjadi guyonan."
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on