Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Keterangan dari Dokter RS dr Soegiri Terkait Meninggalnya Choirul Huda

By TB Kumara - Minggu, 15 Oktober 2017 | 21:54 WIB
Kiper Persela Lamongan, Choirul Huda, meninggal dunia pada Minggu (15/10/2017) sore usai berbenturan di tengah pertandingan. (TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

BOLASPORT.COM – Kiper loyal Persela Lamongan, Choirul Huda meninggal dunia pada Minggu (15/10/2017) sore. Dokter Zaki Mubarok yang menangani Huda di RSUD dr Soegiri, Lamongan memberikan keterangan soal keadaan sang pemain.

Kepada BolaSport.com dan media lain di RSUD dr Soegiri, dr Zaki Mubarok mengatakan, Choirul Huda mengalami hypoxia.

Hypoxia adalah keadaan dimana jaringan tubuh manusia kekurangan oksigen dengan penyebab banyak hal.

Menurut Zaki, Huda dibawa ke RSUD dr Soegiri dari Stadion Surajaya, Lamongan, arena laga Persela vs Semen Padang, masih bernafas.

Namun, Huda tak lama berselang dinyatakan meninggal dunia sekitar pukul 17.15 WIB.

(Baca juga: Rochi Putiray Sebut Evan Dimas Bodoh jika...)

Akun Twitter resmi Persela, @PerselaFC, pada pukul 16.38 WIB mengunggah foto IGD RSUD dr Soegiri.

Pada unggahan itu, admin akun itu menuliskan pesan sebagai berikut:


Para pemain Persela Lamongan menangisi kepergian Choirul Huda, Minggu (15/10/2017).(TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

”Saat ini admin berada di RSUD dr Soegiri Lamongan, kondisi Choirul Huda belum sadarkan diri dan ditangani tim dokter.”