Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rasa simpati ditunjukkan oleh striker Arema FC, Dedik Setiawan atas nasib mantan timnya, Persekam Metro FC Kabupaten Malang yang terdegradasi ke Liga 3. Nasib tragis Metro FC membuatnya sedih.
"Meski sudah tidak lagi membela Metro FC, saya terus mengikuti perkembangannya," kata Dedik Setiawan.
"Saya tahu Metro FC degradasi dari informasi yang disebarkan di instagram, tentu saya sangat sedih melihat itu," ujarnya kepada BolaSport.com pada Rabu pagi (18/10/2017).
(Baca Juga: Menuju London! Menangi 2 Tiket untuk Nonton Arsenal VS Manchester United)
Menurut Dedik, Metro FC adalah tim yang sangat berjasa dalam kariernya.
Dedik membela tim berjuluk Macan Kumbang tersebut sejak 2014.
Bisa dibilang, karier profesional Dedik diawali dari Metro FC sebelum direkrut Arema FC pada 2016.
"Metro FC adalah tim yang memiliki jasa besar bagi saya."
"Pertama kali karier profesional saya dimulai dari sana. Sampai saat ini, saya masih menganggap Metro FC sebagai bagian dari keluarga, " tutur Dedik.
Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada
Arema FC dan Metro FC memang memiliki kedekatan khusus.
Selain Dedik, sebenarnya ada talenta muda Metro FC yang sudah berkostum Arema FC musim ini, Andrianto.
Sayang Andrianto kembali ke Metro FC karena tenaganya dibutuhkan pada saat Liga 1 berjalan di paruh putaran pertama lalu.
(Baca Juga: Ternyata Ini Bukan Kali Pertama Liverpool Catat Kemenangan 7-0 di Kandang Lawan)
Metro FC dipastikan terdegradasi setelah gagal di babak play-off Grup G.
Pada laga terakhir mereka kalah atas PSGC Ciamis dengan skor 1-2.
Hasil itu menempatkan Metro FC di urutan tiga klasemen akhir.
"Bagi Metro FC mungkin ini menyakitkan, tetapi saya berharap mereka akan kembali lagi musim depan," ujar Dedik.
(Baca juga: Striker yang Buat Jengkel Persib pada Awal 2017, Kini Sedang Mandul di Vietnam)
Anak dari pasangan Ridwan dan Maslikah ini sebenarnya gabung Metro FC sejak 2011 untuk skuat junior Macan Kumbang.
Kala itu, Dedik Cs juga tim Porprov Kabupaten Malang.
Bakat bagus Dedik membuat pelatih Metro FC, Siswantoro tertarik menariknya ke skuat senior.