Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persela Lamongan akan menjalani laga perdana tanpa Choirul Huda saat melawan Borneo FC di Stadion Segiri, Samarinda, Kamis (19/10/2017) malam.
Pertandingan nanti dirasa berat bagi Laskar Joko Tingkir.
Maklum saja, mereka dalam kondisi sedang berduka, karena ini pertama kalinya Persela Lamongan tampil tanpa kiper utama mereka, Choirul Huda.
Huda meninggal dunia karena berbenturan dengan rekan setimnya, Ramon Rodrigues, dalam laga Liga 1 kontra Semen Padang di Stadion Surajaya, Minggu (15/10/2017).
Sang penjaga gawang sempat dilarikan ke rumah sakit dengan alat bantu pernapasan dan tabung oksigen, tetapi segala upaya sudah terlambat.
Hari yang sama, Huda dikubur di kompleks makam Pagerwojo, yang tidak jauh dari tempat tinggalnya di Jalan Basuki Rahmat, Lamongan, Jawa Timur.
Meski demikian Aji Santoso menghimbau agar para pemainnya dapat tampil profesional dan memberikan kemenangan demi Choirul Huda yang sudah tiada.
"Semoga pemain terpacu untuk bisa memberikan kemenangan," kata Aji Santoso seperti dikutip BolaSport.com dari Surya.co.id, Kamis (19/10/2017) pagi.
(BACA JUGA: Usai Tragedi Choirul Huda, Begini Kondisi Mental Ramon Rodrigues Saat Ini)
Hat-trick Kedua Boaz ke Gawang Persija, Pembuktian Sempurna Sang Penakluk Macan https://t.co/ty0Yzat4BU
— BolaSport.com (@BolaSportcom) October 18, 2017
Dalam pertandingan nanti, Persela akan mengenakan pita hitam yang sudah mereka bawa dari Lamongan untuk dikenakan di lengan.
Pita hitam ini sebagai wujud duka cita atas meninggalnya Huda dalam insiden ketika membela Persela melawan Semen Padang, Minggu (15/10/2017).
"Kami membawa pita hitam dari Lamongan. Nanti akan kami pakai saat pertandingan untuk mengenang almarhum," jelasnya.