Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Para pemain asal Eropa ini sukses menaklukan kerasnya Liga Indonesia dan mencatat torehan yang cukup baik.
Liga Indonesia sangat lekat dengan para pemain asing sukses yang berasal dari Amerika Selatan atau Afrika.
Sementara para pemain asing asal Eropa kerap gagal ketika bermain di Liga Indonesia salah satu faktornya karena perbedaaan iklim yang mencolok.
Namun terdapat lima pemain asing asal Eropa yang berhasil meraih sukses di ketatnya Liga Indonesia.
Berikut ini adalah lima permain asing yang sukses berlaga di Liga Indonesia.
Kiper Asing PBR Ingin Jadi WNI: BANDUNG – Kiper Pelita Bandung Raya (PBR), Deniss Romanovs,… https://t.co/mdTs8hcFcz pic.twitter.com/uJmZpqpPDK
— Kiki Amelya (@Amelyakiki00) April 12, 2015
Penjaga gawang asal Latvia ini datang ke Indonesia pada tahun 2011 dan bergabung dengan klub Indonesia Premier League, Cendrawasih FC.
Sebelum kemudian berpindah ke Arema Indonesia dan Pro Duta.
Kesuksesan di Liga Indonesia baru di raih kiper yang mencatatkan 5 penampilan di Timnas Latvia ini bersama Pelita Bandung Raya pada gelaran Indonesia Super League.
Tampil dengan tim yang bermaterikan pemain muda dan tidak diunggulkan, Romanovs tampil menawan dan menjadi salah satu kunci kelolosan PBR hingga babak empat besar berkat beberapa penyelamatan gemilangnya.
4. Roman Chmelo
tamales ngalu nuhat ROMAN CHMELO#SalamSatuJiwa pic.twitter.com/6xqRDiAww5
— Art Of Aremania (@aremadesign) September 9, 2016
Pemain asal Slowakia ini datang ke Indonesia pada musim 2009-2010 bersama Arema Indonesia di ajang Indonesia Super League.
Di musim perdananya Roman Chmelo langsung membawa Arema Indonesia menjuarai ISL di bawah pelatih Robert Rene Alberts.
Ketika itu kolaborasinya bersama Nooh Alam Shah dan M. Ridhuan menjadi momok lini pertahannan lawan di musim tersebut.
3. Vladimir Vujovic
Pemain asal Montenego ini datang ke Liga Indonesia pada musim tahun 2014.
Vlado sapaan akrab Vujovic langsung menjadi pujaan baru pendukung Persib Bandung dan menjadi pilar utama klub.
Pemain bertubuh jangkung ini langsung berhasil membawa Persib Bandung meraih gelar Indonesia Super League di musim perdananya di Persib dan menghapus dahaga 19 tahun tanpa gelar Persib Bandung.
Hingga kini Vlado masih menjadi pilar penting Persib Bandung di Gojek Traveloka Liga 1.
@sepakbolaisme Dejan Gluscevic. PREDATOR pic.twitter.com/LtOT5RW8
— M. Firza Richsan (@Firzarichsan) December 18, 2012
Datang pada ke Indonesia di tahun 1994 dengan memperkuat Pelita Jaya, pemain asal Yugoslavia kemudiana hijrah ke Mastrans Bandung Raya di musim berikutnya.
Bersama Mastrans Bandung Raya inilah Gluscevic mencapai kejayaannya.
Glusevic berhasi mencetak 33 gol dan meraih gelar pencetak gol terbanyak Liga Indonesia saat itu dan juga mengantar Mastrans Bandung Raya meraih gelar juara Liga Indonesia kedua.
Fonemana paling anyar di Liga Indonesia ini tampil menawan bersama Bali United di musim perdananya di Liga Indonesia.
Pemain asal Belanda ini berhasil memecahkan gol terbanyak satu musim di Liga Indonesia yang sebelumnya di pegang Peri Sandria dengan 34 gol.
Comvalius mampu mencetak 35 gol sejauh ini, meski Gojek Traveloka Liga 1 masih menyisakan dua pertandingan lagi dan juga membawa Bali United memimpin puncak klasemen dengan 62 poin dari 32 laga.