Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Penyerang Bhayangkara FC, Ilija Spasojevic sangat bangga bisa hat-trick gelar musim ini.
Bhayangkara dipastikan menjadi juara Liga 1 setelah mengalahkan Madura United, dengan skor 3-1, di Stadion Gelora Bangkalan, Rabu (8/11/2017).
Spasojevic menjadi pahlawan timnya dengan mencetak hat-trick di laga itu sehingga Bhayangkara mengoleksi 68 poin.
Torehan itu bisa disamakan pesaing terdekat mereka yakni Bali United, andai memenangi laga terakhirnya melawan Persegres Gresik United, Minggu (12/11/2017).
Meski Bhayangkara kalah dari Persija Jakarta di pekan terakhir, Bali United kalah head-to-head karena takluk dua kali musim ini dari The Guardian.
(Baca Juga: PSSI Tegaskan Indra Sjafri Tidak Dipecat dari Jabatan Pelatih Timnas U-19 Indonesia)
Gelar ini menjadi yang ketiga buat Spasojevic dalam tiga musim terakhir setelah menjuarai Piala Presiden 2015 bersama Persib Bandung dan Malaysia Premier League 2016 bersama Melaka United.
"Tentu saja gelar juara ini sangat luar biasa, karena alasan saya memilih Bhayangkara adalah untuk meraih hat-trick juara dengan tiga tim berbeda," kata pemain yang biasa disapa Spaso itu di Lapangan PTIK, Jakarta Selatan, Jumat (10/11/2017).
"Dan saya sangat senang bisa menjadi bagian di tim ini, karena tim ini luar biasa. Saya pikir sangat sangat senang bisa juara," tuturnya menambahkan.
Pemain yang baru saja dinaturalisasi itu jadi bagian penting Bhayangkara merengkuh gelar tertinggi sepak bola nasional.
Dari 15 kali penampilannya, Spaso mampu mencetak 11 gol meski baru bergabung ke tim di pertengahan musim dari Melaka United.