Spaso Akui Tak Pernah Terpikir Berkarier di Malaysia

Ilija Spasojevic memiliki catatan karier yang mentereng selama membela Melaka United di Malaysia. Namun, siapa sangka bahwa sebenarnya Spaso tidak pernah punya keinginan untuk bermain di kompetisi Malaysia.

Spaso mulai bermain di Indonesia pada tahun 2010 silam, bersama klub bernama Bali Devata yang bermain di Indonesian Premier League (IPL).

Sejak saat itu, Spaso mengaju langsung jatuh cinta dengan Indonesia dan mengaku tidak ingin pindah.

Tapi situasi sepak bola Indonesia yang tidak kondusif membuat Spaso tidak punya pilihan lain.

Pada tahun 2016, ia memutuskan pindah ke Melaka United. Setelah sebelumnya ia sempat bermain untuk Persib Bandung di beberapa turnamen.

“Saya tidak akan pernah keluar dari Indonesia kalau tidak ada sanksi FIFA. Saya sudah tunggu selama dua tahun, tapi tidak juga ada kompetisi resmi. Tidak ada kepastian dan akhirnya saya memilih untuk bermain di Malaysia di Melaka United,” kata Spaso.

Dipanggil Timnas Indonesia, Ilija Spasojevic Senang Bisa Satu Tim dengan Idolanya https://t.co/psSLfexskg

— BolaSport.com (@BolaSportcom) November 11, 2017

Meskipun pada awalnya tidak punya keinginan bermain di Malaysia, Spaso tetap profesional saat bergabung dengan Melaka United.

Pemain kelahiran Montenegro ini menunjukkan aksi terbaiknya dan memberikan gelar juara untuk timnya.

“Saya senang dengan prestasi saya di Malaysia, 35 kali bermain dan mencetak 30 gol. Kami juga meraih gelar juara,” sambungnya,

Nah, saat Liga 1 mulai digelar pada awal tahun 2017, Spaso langsung berniat untuk kembali bermain di Indonesia.

Tapi, ia masih terikat kontrak dengan Melaka United. Pemain berusia 30 tahun pun harus menunggu hingga putaran kedua Liga 1 agar bisa bergabung dengan Bhayangkara FC.

“Waktu Liga 1 kembali bergulir pada tahun 2017 ini, bagi saya itu hanya menunggu waktu untuk pulang ke Indonesia. Akhirnya saya bisa kembali ke Indonesia setelah menunggu transfer window lebih dahulu,” kisahnya.

Kini, Spaso sudah bermain di Indonesia lagi. Spaso mencetak 11 gol dari 15 laga bersama Bhayangkara FC. Tidak hanya bermain di Indonesia, sejak 25 Oktober yang lalu, Spaso juga resmi menyandang status Warga Negara Indonesia.

 

Sekjen PSSI, Ratu Tisha Destria, menyatakan bahwa Bhayangkara FC belum resmi juara karena harus menunggu pihak PT LIB. . #BhayangkaraFC #ratutisha #liga1 #pssi

Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada Nov 8, 2017 pada 8:14 PST