Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persela Lamongan telah menggelar laga amal kontra Indonesia All Star di Stadion Surajaya, Lamongan, Rabu (15/11/2017).
Pertandingan ini merupakan bentuk penghormatan atas meninggalnya Legenda Persela Lamongan, Choirul Huda.
Laga yang bertajuk Tribute Match Choirul Huda ini pun memunculkan fakta-fakta yang menarik.
Mulai dari hasil di lapangan hingga sisi humanis yang tercipta.
Berikut BolaSport.com merangkum fakta-fakta tersebut:
1. Tribute match Choirul Huda dihadiri bintang sepak bola Indonesia dan juga eks pemain Persela Lamongan.
Bintang sepak bola Indonesia itu diantaranya, Boaz Solossa, Irfan Bachdim, Ahmad Bustomi, Stefano Lilipaly dan banyak lainnya.
(BACA JUGA: Tribute Match Choirul Huda Menjadi Ajang Pertemuan Para Mantan)
2. Eks pemain Persela Lamongan, Addison Alves memaksakan bermain meski sedang mengalami cedera.
3. Persela Lamongan diperkuat eks pemainnya, baik yang masih aktif bermain atau pun yang ini menjadi pelatih.
Mantan ini terdiri dari eks pemain Persela dan juga para mantan pelatih Persela yang pernah berjaya di zamannya.
Mantan pelatih yang datang ialah Widodo Cahyono Putro, Iwan Setiawan, dan Heri Kiswanto.
Sementara mantan pemain yang datang diantaranya Fabiano Beltrame, Dendy Sulistyawan, I Gede Sukadana, Addison Alves, dan Srdan Lopicic.
(BACA JUGA: Kisah Bek Andalan Luis Milla yang Sempat Didepak Sriwijaya FC)
4. Thoriq Alkatiri yang menjadi pengadil saat Choirul Huda meninggal kembali memimpin di laga penghormatan untuk almarhum.
5. Meski usia semakin menua, ada dua pelatih yang ikut bermain.
Widodo C Putro bermain untuk Indonesia All Star, sedangkan Erick Ibrahim bermain untuk Persela Lamongan.
6. Samsul Arif menjadi pencetak gol kemenangan Persela Lamongan atas Indonesia All Star.
7. Hasil tiket penonton yang hadir di Stadion Surajaya, Lamongan, nantinya dipersembahkan untuk keluarga Choirul Huda.
Pada pertandingan ini pun, Persela Lamongan berhasil menang tipis 1-0 atas Indonesia All Star.