Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

PSM Makassar Punya Terobosan Bisnis Baru Musim Ini

By Suci Rahayu - Jumat, 17 November 2017 | 10:17 WIB
FanPSM Makassar sedang memilih kaus merchandise tim idolanya yang dijajakan di luar Stadion Andi Mattalatta, Makassar, Sulawesi Selatan pada Minggu (12/11/2017) malam. (SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Penjualan tiket pertandingan dan sponsorship memang menjadi pemasukan andalan bagi klub-klub di Indonesia. Tetapi, PSM Makassar melakukan terobosan dengan mencari pemasukan dari penjualan merchandise klub per musim 2017.

PSM Makassar menggandeng para pebisnis lokal untuk bisa meningkatkan potensi pemasukan dari hasil penjualan merchandise.

Caranya adalah dengan menjual badge official merchandise kepada para pelaku bisnis lokal di Makassar.

Fandi Sudirman, owner All About PSM, menjadi salah satu yang membeli bagde official merchandise klub dengan julukan Juku Eja ini.

Dia melakukan hal tersebut demi bisa berkontribusi pada PSM dari usaha penjualan pernak-pernik Juku Eja yang digelutinya.

(Baca Juga: Pemain Suriah U-23 Ini Bermain Paling Menonjol di Laga Kontra Timnas U-23 Indonesia)

“Kami membeli badge seharga 7.500 per item dari manajemen sehingga merchandise yang dijual memberikan sumbangsih bagi PSM Makassar,” kata Fandi.


Badge official merchandise yang dibeli oleh produsen kaus dari manajemen PSM Makassar ditempel di salah satu produk kaus yang ditawarkan(SUCI RAHAYU/BOLASPORT.COM)

Dalam menjalankan usahanya, Fandi termasuk ketat dalam menjaga kualitas produknya.

Bahkan, ia menerapkan unsur eksklusif dalam produk yang dikeluarkan.

Bukan, produk itu tak hanya menjadi merchandise resmi PSM, tetapi juga diproduksi terbatas.

“Kami buat secara terbatas mungkin 10-20 pieces per desain, jadi di stadion akan sulit menemukan desain yang sama,” tuturnya.

Menanjaknya prestasi PSM pada Liga 1 musim 2017, diakui oleh Fandi membawa dampak positif pada usahanya.

Omsetnya naik cukup drastis pada 2017 ini. Omset paling besar dirasakan saat laga melawan Bali United.

(Baca Juga: Stephan El Shaarawy Bahas Insiden Bangku Cadangan Timnas Italia di Laga Kontra Swedia)

“Setelah lawan Bali United terjadi penurunan penjualan sekitar 50%, tetapi bisa kembali membaik sebelum melawan Madura United," kata Fandi.

"Tetapi memang puncak penjualan saat menghadapi Bali United,” ucapnya.

All About PSM melakukan penjualan dengan membuka toko fisik.

Selain itu, mereka juga menjajakan produk mereka saat PSM bertanding.

Fandi juga menuturkan bahwa All About PSM menerima pesanan secara daring.

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P