Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persib Bandung dapat dibilang gagal total dalam mengarungi ajang kompetisi Liga 1 musim 2017.
Berstatus sebagai juara bertahan di ISL 2014, Maung Bandung tidak mampu menunjukkan kapasitasnya.
Terbukti, tim kebanggaan Bobotoh hanya mampu finis di peringkat 13, berada dua strip di atas zona merah.
(Baca Juga: Tak Ada Pintu Masuk bagi Marcel Sacramento untuk Menuju Arema FC)
Padahal, pemain-pemain kelas dunia sudah didatangkan oleh pihak manajemen tim demi mampu bersuara.
Tak heran, mantan pilar West Ham United, Carlton Cole hingga pemain sekelas Michael Essien turut dihadirkan.
Tak hanya itu, sepanjang musim 2017 Maung Bandung juga telah merombak pelatih kepala beberapa kali.
Tercatat, setelah Djadjang Nurdjaman resmi mundur, Herrie Setyawan yang sejatinya asisten pelatih lantas diangkat menjadi caretaker.
Setelah itu, ada nama seperti Yaya Sunarya yang juga menggantikan posisi caretaker Herrie Setyawan yang sempat absen ambil lisensi.
Setelahnya, Maung Bandung akhirnya menghadirkan juru racik ternama yang juga menjadi instruktur pelatih, yakni Emral Abus.
Dikutip BolaSport.com dari Instagram resmi tim, berikut rapor para juru taktik Persib selama satu musim penuh:
Memimpin 14 laga, menang empat kali, seri lima kali, dan kalah lima kali. Ia berhasil mengumpulkan 17 poin.
Memimpin 10 laga, menang empat kali, seri empat kali, dan kalah dua kali. Ia berhasil mengumpukan 16 poin.
3. Yaya Sunarya
Memimpin dua laga hanya menghasilkan dua kali seri. Ia mengumpulkan dua poin.
4. Emral Abus
Memimpin delapan laga, menang satu kali, seri tiga kali, dan kalah empat kali. Ia berhasil mengumpulkan enam poin.