Madura United Kantongi Undangan Pembagian Grup Piala AFC

Langkah Madura United untuk bermain di kompetisi Asia terbuka kian lebar. Sebab, mereka mengakui jika baru saja menerima undangan untuk workshop dan pembagian grup Piala AFC dari pihak AFC.

Dalam surat undangan dari AFC tersebut, mereka menunjuk Haruna Soemitro, Manajer Madura United, untuk datang pada workhsop dan pengundian grup Piala AFC.

Acara tersebut akan digelar pada 5-6 Desember di Kuala Lumpur, Malaysia.

“Undangan dari AFC untuk workshop klub dan pengundian pembagian grup, sudah kami terima. Langkah-langkah persiapan tim juga berjalan dengan skenario untuk kompetisi, AFC Cup dan juga Piala Liga,” kata Haruna.

Madura United terus berbenah jelang tampil di Piala AFC.

Setelah mengantongi verifikasi klub profesional standar AFC, mereka langsung melengkapi beberapa persyaratan yang masih kurang.

Syarat-syarat terus dikejar jelang verifikasi faktual.

(Baca Juga: Asisten Manajer PSPS Kecam Wasit Saefudin)

Sejatinya, wakil Indonesia yang bisa bermain di kompetisi Asia hanyalah tiga klub teratas klasemen akhir Liga 1.

Tiga klub tersebut yakni Bhayangkara FC, Bali United, dan PSM Makassar yang berada di tiga besar klasemen.

Tapi, Bhayangkara FC dan PSM tidak mendapatkan lisensi klub profesional sesuai standar AFC.

Jadi, wakil Indonesia pun diberikan pada klub yang berada di posisi dibawahnya. Salah satunya untuk Madura United yang ada di posisi ke-5.

(Baca Juga: Test Event Dimanfaatkan Perbasasi untuk Membuat Target Rancangan Pelaksanaan Asian Games 2018)

Sementara itu, terkait dengan persiapan tim, Madura United akan bertemu dengan pelatih Gomes de Oliveira pada hari Sabtu (25/11/2017) mendatang.

Pertemuan ini akan membahas masa depan Gomes dan juga komposisi pemain musim depan.

 

Memiliki 4 pemain bernilai lebih dari 100 juta euro atau 1,5 triliun rupiah, Citty berada di urutan teratas klub terkaya di Eropa.

Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada Nov 21, 2017 pada 8:58 PST