Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Renovasi yang dilakukan Stadion Kanjuruhan tidak hanya sebatas pada tribun VVIP, VVIP, dan ruang ganti pemain, tapi juga menambah fasilitas pendukung lainnya.
Pengelola stadion milik pemerintahan Kabupaten Malang tersebut menambah fasilitas ibadah di lorong sebelum masuk ke tribun VIP tepatnya di lantai dua.
“Renovasi Stadion Kanjuruhan sudah berjalan, kita juga menambah fasilitas berupa tempat ibadah, karena selama ini khususnya di area pintu utama hanya ada satu musala," ungkap Kepala UPTD Stadion Kanjuruhan, Aprija Wirawan kepada BolaSport pada Selasa (28/11/2017) pagi.
"Jadi kita akan tambah satu lagi di lantai dua,” tutur Aprija.
(Baca Juga: Kemas 37 Poin dari 13 Laga, Manchester City Pasti Juara?)
Musala di Stadion Kanjuruhan memang tergolong cukup luas, namun karena tingginya intensitas suporter di area VIP dan juga petugas keamanan, salat kerap dilakukan bergiliran.
Apalagi jika waktu kick-off dilakukan pada 18.30 WIB seperti yang sering terjadi di Stadion Kanjuruhan.
“Fasilitas ini kita bangun untuk mempermudah Aremania yang ingin beribadah. Sebelumnya memang sudah ada musala tapi ketika digunakan ternyata tidak mampu menampung jamaah,” papar pria berkumis tebal ini.
(Baca Juga: Cerita Gennaro Gattuso yang Coba Membunuh Andrea Pirlo dengan Sebuah Garpu)
Beberapa fasilitas lain saat ini juga tengah dikebut agar bisa selesai pada awal tahun depan.
Di antaranya adalah ruangan-ruangan vital seperti ruang wasit, ruang pengawas pertandingan, hingga ruang medis. Selain itu dipastikan bench pemain di Stadion Kanjuruhan juga akan baru.
Khusus untuk ruang ganti pemain, selama ini ruang ganti di Stadion Kanjuruhan tertinggal dibandingkan dengan stadion-stadion lain.
Hal ini tidak lepas dari fungsi stadion yang terletak di Ibukota Kabupaten Malang, Kepanjen, tersebut juga tidak hanya untuk aktivitas sepak bola. Banyak kegiatan di luar sepak bola yang dilakukan di dalam stadion.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada