Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Pelatih Persigo Semeru FC, Putut Wijanarko, mengaku siap untuk masuk susunan kepelatihan Persebaya Surabaya.
Hal itu diutarakan Putut seiring kesuksesan Persebaya menjuarai Liga 2 musim 2017 dan promosi ke Liga 1 musim 2018.
Persebaya sukses meraih gelar juara dengan mengalahkan PSMS Medan pada laga partai final di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Selasa (28/11/2017).
Dua gol dari Irfan Jaya dan satu dari Rishadi Fauzi membawa Persebaya menang 3-2.
Merespons kesuksesan Persebaya, Putut pun siap untuk bergabung.
Dia tidak mengincar posisi pelatih kepala yang sudah menjadi milik Angel Alfredo Vera.
(Baca Juga: Dibanderol Murah, Mungkinkah Anak Luis Milla Diboyong ke Liga 1?)
“Selamat untuk Persebaya lolos di Liga 1. Memang mereka layak di Liga 1. Seandainya diminta masuk dalam jajaran pelatih, saya siap saja,” kata Putut pada BolaSport.com.
Keinginan Putut bisa dimaklumi melihat latar belakangnya.
Putut adalah pemain Persebaya era 1990-an.
Namanya meroket bersama Persebaya karena kemampuan apiknya sebagai playmaker.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada
Sebelum era Uston Nawawi, Putut adalah playmaker andalan Persebaya.
Musim 2017, Putut menjadi pelatih kepala Semeru FC. Mantan pelatih Persinga Ngawi ini cukup sukses membesut Semeru FC.
Klub berjuluk The Lava tersebut dibawanya lolos ke babak 16 besar Liga 2 walaupun awalnya tidak diunggulkan.
“Secara lisan sudah [sepakat bertahan di Semeru FC] tapi kontrak resminya masih belum,” kata Putut menegaskan bahwa ia siap masuk jajaran pelatih Persebaya.
(Baca Juga: Sang Anak Cetak Gol ke Gawang Real Madrid, Luis Milla Unggah Kata-kata Bijak)
Sementara itu, Putut punya sebuah pesan penting bagi pendukung Persebaya, Bonek.
Ia berharap agar dalam memberikan dukungan Bonek bisa lebih bersemangat. Tapi, mereka harus lebih mengedepankan sisi kreativitas.
“Untuk Bonek bisa lebih baik lagi dan tetep semangat mendukung tim kesayangannya untuk kemajuan sepak bola Jawa Timur khususnya, nasional umumnya."
"Harus kita jaga perjuangan yang cukup berat ini mulai di akui kembali sampai bisa juara Liga 2,” tutupnya.
Sebuah kiriman dibagikan oleh TABLOID BOLA (@tabloid_bola) pada