Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Sejumlah marquee player diketahui telah dilepas dari klubnya di Liga 1 musim 2017, namun ada beberapa yang masih menunggu keputusan dari klub terkait masa depannya.
Berikut empat marquee player di Liga 1 musim 2017 yang belum mendapatkan klub, termasuk satu pemain yang belum dipastikan masa depannya oleh klubnya.
Anmar Almubaraki otomatis tak akan bisa membela Persiba Balikpapan untu berkompetisi di Liga 2 musim depan.
Pasalnya di Liga 2 tidak boleh ada klub yang menggunakan pemain asing apalagi marquee player.
(Baca Juga: Bek Persipura, Mauricio Leal Merapat ke Mitra Kukar)
Bersama Persiba Balikpapan, pemain asal Irak tersebut telah bermain sebanyak 29 kali, mencipatakan 8 gol, dan 3 asisst selama Liga 1 musim 2017.
Juan Pablo Pino dikabarkan dilepas oleh Arema FC karena tak sanggup membayar gaji.
"Arema tak kuat membayar kontrak saya untuk musim depan. Mereka ingin pemain yang lebih murah untuk musim mendatang," jelas Pino.
Gelandang asal Kolombia tersebut tampil 19 kali, mencetak 3 gol, dan memberikan 1 assits.
Sejauh ini belum ada klub yang dikabarkan tertarik untuk mendatangkan marquee player tersebut.
(Baca Juga: 5 Pemain Asing Liga 1 Ini Masih Menganggur Belum Mendapatkan Tim)
A post shared by Arema FC (@aremafcofficial) on
Sriwijaya FC tidak memperpanjang kontrak Tijani Belaid yang habis pada November ini.
Setelah lepas dari Sriwijaya FC, Tijani Belaid belum mendapatkan klub baru.
Bersama Sriwijaya FC, elandang asal Tunisia tersebut tampil 26 kali, mencetak 5 gol, dan 10 assist.
Dikabarkan Sriwijaya FC akan mendatangkan marquee player baru dari Mali.
(Baca Juga: Mantan Pemain Akademi Leicester City Gabung Sriwijaya FC)
Nick van der Velden menunggu keputusan Bali United.
Sejatinya kontrak dengan Bali United telah habis pada November ini.
"Terakhir, saya bicara face to face dengan Yak Yabes Tanuri pada 15 November lalu," kata Nick, BolaSport.commelansir Tribun Bali.
(Baca Juga: BREAKING NEWS - Sriwijaya FC Resmi Datangkan Makan Konate)
"Saya masih menunggu keputusan pak Yabes, saya belum tahu apa yang akan terjadi. Saya hanya posting dukungan fans selama semusim bersama Bali United di Instagramku, dan hanya itu yang ada dalam pikiran saya," kata Nick.
Nick mengatakan akan menomor satukan Bali United, meskipun sejumlah tim meminatinya.
A post shared by Nick Van Der Velden (@nickvandervelden23) on