Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Ada kisah lain kala Presiden Republik Indonesia, Ir. Joko Widodo meresmikan jalur tol Soreang-Pasirkoja (Soroja), Senin (4/12/2017).
Kisah haru tersebut menimpa kondektur Bus Persib Bandung, Usep Tatang.
Semula Usep tampak bahagia, pasalnya ia direncanakan bakal bersua presiden Jokowi.
Namun, harapan Usep harus pupus lantaran pihak Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) tidak memberikan izin dirinya untuk berada di dalam bus.
Hal ini dikarenakan alasan protokoler kepresidenan.
(Baca Juga: Resmi Keluar, Pemain Muda Arema FC Ini Rahasiakan Klub Baru)
Meski telah berpakaian rapi, Usep tetap tak diperkenankan masuk oleh Paspampres.
Padahal, sehari-hari Usep dikenal merupakan sosok yang selalu setia bersama bus bernomor polisi D 7063 AS itu.
Usep pun terlihat kebingungan saat rombongan bus meninggalkan dirinya sendiri di sekitaran gerbang Tol Soroja.
Ia mengaku sedih lantaran tak bisa duduk dalam satu bus bersama orang nomor satu di Indonesia tersebut.
"Sedih sekali perasaan saya. Saya sudah senang dan bangga akan melayani bapak Presiden."
"Tapi, ternyata tidak bisa masuk. Ini juga sudah pakai batik karena mau bertemu Presiden," ujar Usep seperti dikutip BolaSport.com dari Persib.co.id.
Pria berusia 49 tahun ini pun sempat galau saat rombongan meninggalkannya di Soroja.
Sebab, ia berangkat menuju peresmian jalur tol sepanjang 10,57 kilometer itu dengan menggunakan bus.
(Baca Juga: Aceh World Solidarity Cup 2017 - Aksi "Ngepel" Lapangan Viral, Spaso: Saya Mau Cetak Gol, Bro!)
Namun, Usep tak kehabisan akal untuk kembali ke mes Persib Bandung.
"Saya coba stop truk pengangkut barang, dan saya menumpang ke truk itu."
"Alhamdulilah, sopirnya baik dan saya diantar sampai Jalan Pasteur."
"Dari situ saya dijemput ofisial sampai ke Mes Persib," tutup Kondektur Bus Persib itu.
Seperti yang telah diketahui, Presiden Jokowi menggunakan bus Persib kala agenda meresmikan salah satu jalur tol Soreang-Pasirkoja, Bandung.