Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang serang, Adam Alis Setyano, telah memutuskan untuk bergabung dengan Sriwijaya FC. Tapi, Adam rupanya masih belum bisa move on dari Kota Malang. Bukan karena Arema FC, tapi lantaran kuliner di Kota Malang.
Adam Alis menjadi pemain penting di skuat Arema FC sepanjang musim 2017. Sejak masa pramusim, pemain berusia 24 tahun selalu menjadi pilihan utama.
Tapi, Adam telah memutuskan pindah ke Sriwijaya FC untuk musim 2018.
Otomatis Adam pun harus meninggalkan Kota Malang dan kini tinggal di Palembang.
(Baca Juga: Ucapkan Selamat atas Ballon d'Or, Pele Ungkap Keinginan Bermain Bersama Cristiano Ronaldo)
Belum lama berada di Palembang, Adam rupanya sudah rindu dengan Kota Malang. Adam menyimpan rindu pada kelezatan kuliner di Malang.
“Tidak bisa move on dari kota dan makanannya. Makanan (harganya) sangat terjangkau, kotanya dingin kan saya biasa tinggal di kota padat,” kata Adam.
Selama berada di Malang, mantan pemain Barito Putera ini mengaku terpikat dengan tempat makan.
Dari kedua tempat tersebut, ada satu kesamaan yakni menyajikan makanan pedas. Sesuai dengan selera Adam yang memang suka pedas.
“Selama di Malang, seminggu sekali pasti ke Ayam Goreng Nelongso. Top sambalnya. Sambalnya ada macam-macam dan pedas sesuai selera kita. Selain itu saja juga suka Mie Setan dan tempat-tempat kuliner lainnya,” sambungnya.
“Saya suka pedas dan terbiasa jadi gak mules (perutnya). Selesai makan langsung minum air hangat biasanya,” tandasnya.
(Baca Juga: VIDEO - Keren! Mantan Pemain Liverpool Cetak Gol Sambil Belakangi Gawang Sandy Walsh Cs)
Tapi, Adam tetap akan bersikap profesional. Ia sudah bergabung dengan Sriwijaya FC dan segera beradaptasi dengan kehidupan di Palembang beserta kulinernya.
Tapi, untuk saat ini Adam belum punya banyak waktu untuk mengeksplorasi Palembang.
“Selama datang ke Palembang, belum kemana-mana, karena belum dapat libur,” tutup pemain terbaik Piala Presiden 2017 ini.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada