Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Gelandang PSM Makassar, Marc Anthony Klok baru-baru ini buka-bukaan dengan media asal Belanda yakni ELF Voetbal terkait sepak bola Indonesia.
Media tersebut melakukan wawancara langsung dengan Klok yang saat ini sedang berada di Belanda.
Marc Klok berlibur selama 5 minggu di negara asalnya tersebut karena kompetisi Liga 1 telah usai sejak November 2017.
Seperti dilansir BolaSport.com dari ELF Voetbal, Marc Klok disebut sebagai petualang sepak bola asal Belanda.
Pasalnya, Marc sudah pernah bermain di beberapa negara seperti Inggris, Bulgaria, Skotlandia, dan Belanda.
Dalam salah satu sesi, Klok mengungkapkan kekisruhan yang terjadi di Liga 1 sambil menceritakan kiprahnya bersama PSM di musim 2017.
(Baca juga: Trio Belanda Lagi, Bali United?)
ELF Avonturiers: wij spraken met @marcklok10 over zijn missie om een 'grote naam' te worden in de Aziatische voetbalwereld. "Ik ben al gevraagd voor de nationale ploeg van Indonesië." #marcklok #psm #makassar #avonturiers https://t.co/TM4jaPOwFl … pic.twitter.com/aYfleQnRVU
— ELF Voetbal (@elfvoetbal) December 7, 2017
"Kami berada di posisi 3, di belakang Bhayangkara dan Bali United. Akhir musim yang benar-benar gila. Ada banyak hal yang bisa diperdebatkan. Tidak semuanya adil. Misalnya, Bhayangkara yang dimiliki oleh kepolisian Indonesia, menerima dua poin tambahan di pertandingan terakhir. Poin yang cukup untuk menjadikan juara," ucapnya.
Marc Klok menyebut banyak hal aneh terjadi selama ia berkiprah di Indonesia.
"Banyak hal aneh sepanjang musim, seperti keputusan penalti dan kartu.. dan kamu berpikir apa yang terjadi? Itu ternyata juga terjadi di Indonesia," tambahnya.