Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Rencana Arema FC untuk menggelar latihan sesi sore di Lapangan Dirgantara, Abdurrachman Saleh, Pakis, Kabupaten Malang pada Senin (11/12/2017) sore akhirnya dibatalkan. Hal itu tidak lepas dari hujan deras yang membuat lapangan tergenang.
Arema enggan memaksakan berlatih sebab akan mengundang risiko tersendiri.
Selain program latihan tidak akan berjalan maksimal karena kondisi lapangan yang tergenang, pemain juga rentan cedera dengan kondisi yang ada.
“Kondisi tidak memungkinkan, maka latihan sore ini dibatalkan,” ucap asisten pelatih Arema FC, Kuncoro kepada BolaSport.com.
Malang memang tengah diguyur hujan deras sejak siang hari awal pekan ini.
Tidak hanya wilayah kabupaten, hujan deras juga merata hampir di setiap wilayah Kota Malang.
(Baca Juga: Masa Liburan Diisi Satria Tama dengan Kuliah, Beginilah Wajah Sumringahnya Ketika Berada di Kampus)
Hujan sepertinya akan menjadi kendala Arema FC jika berlatih pada sore.
Persoalan hujan deras saat latihan selama ini memang menjadi masalah.
Di Malang belum ada lapangan tertutup, jika program latihan harus berjalan maka tim pelatih Arema FC harus menjalankannya di arena futsal.
Sebenarnya sesi latihan sore tersebut cukup spesial lantaran ada tiga pemain baru yang dijadwalkan pertama kali turun ke lapangan bersama Arema FC.
(Baca Juga: Pemain yang Terancam Dibuang Barcelona Ini Buktikan Peran Pentingnya Saat Lawan Villarreal)
Tiga pemain itu adalah mantan pemain Perseru Serui, Mochammad Zainuri, top scorer Liga 2 musim 2017, Rivaldy Bawuo, dan pemain asal Brasil Rodrigo Ost.
Batalnya sesi latihan sore ini menyebabkan pemain Arema FC hanya berlatih pagi hari saat sesi latihan fitness di Pusat Kebugaran Universitas, Brawijaya Malang.
Saat ini, Arema FC memang tengah fokus dalam masa pembentukan tim, nama-nama pemain baru juga tengah berdatangan.
Sebuah kiriman dibagikan oleh BolaSport.com (@bolasportcom) pada