Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Marahnya Edy Rahmayadi Berawal dari Asa Tinggi Suporter yang Dipikul Timnas Indonesia

By Adif Setiyoko - Senin, 18 Desember 2017 | 17:24 WIB
Pangkostrad Letnan Jenderal TNI Edy Rahmayadi terpilih sebagai Ketua Umum PSSI Periode 2016-2020 pada Kongres PSSI di Hotel Mercure, Jakarta, Kamis (10/11/2016). (KUKUH WAHYUDI/BOLA /JUARA.NET)

Terkait komentar Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Edy Rahmayadi terhadap kepindahan Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn menuju Selangor FA, Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM) mencoba memberi pengertian.

Menurut Sekretaris Jendral (Sekjen) FAM, Datuk Hamidin Mohd Amin, wajar saja apabila PSSI merasa bimbang dan khawatir lantaran kedua pemain bintang timnas Indonesia tersebut memilih merumput di luar negeri.

Pasalnya, Indonesia dihadapkan pada gelaran olah raga terbesar di level Asia pada tahun mendatang, yakni Asian Games 2018.

(Baca Juga: Meskipun Telah Dinaturalisasi, Ilija Spasojevic Tetap Dianggap AFC Sebagai Pemain Asing)

Pada ajang tersebut, Indonesia didapuk sebagai tuan rumah penyelenggara.

Alhasil, hal ini berimbas pada ekspektasi pendukung timnas Indonesia yang semakin tinggi terhadap prestasi timnas Indonesia.

"PSSI sebetulnya berhak untuk merasa bimbang karena harapan terhadap skuat timnas Indonesia begitu tinggi," jelas Datuk Hamidin dikutip BolaSport.com dari bharian.com.my pada Minggu (17/12/2017).

Datuk Hamidin menyebut bahwa sebetulnya Edy hanya memberikan nasihat kepada kedua pemain tersebut.

Datuk Hamidin percaya bahwa sesungguhnya PSSI tak berniat untuk melarang Evan Dimas dan Ilham Udin Armaiyn untuk berkarier di Malaysia.

"Meskipun demikian, PSSI hanya memberi nasihat kepada kedua pemain Indonesia yang akan berkarier di Malaysia."