Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Kapten Timnas Afganistan Jadi Idola Baru Suporter Persela Lamongan

By TB Kumara - Senin, 25 Desember 2017 | 11:59 WIB
Zohib Islam Haroon Fakhruddin Amiri (biru) melayani foto bersama suporter Persela di lorong kamar ganti usai latihan di Stadion Surajaya Lamongan, Sabtu (23/12/2017). (TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

Kapten timnas Afganistan, Zohib Islam Haroon Fakhruddin Amiri, yang sedang menjalani trial bersama Persela Lamongan menjadi idola baru suporter Persela setelah tiga pemain asing musim lalu tidak diperpanjang kontrak oleh manajemen.

Usai latihan di Stadion Surajaya, Sabtu (23/12/2017), puluhan suporter Persela langsung berebut untuk bisa foto bersama dengan Zohib Islam Haroon Fakhruddin Amiri.

Mendapatkan sambutan seperti itu, eks pemain Mumbai FC ini terlihat antusias melayani foto suporter yang sudah menunggu di lorong kamar ganti pemain.

(Baca Juga: Gelandang Muda Barcelona Ditawar Manchester United dan Liverpool, Mana yang Cocok?)

"Sangat menyenangkan, suporter disini sangat ramah. Saya suka meskipun sedikit lelah habis latihan," ujar Amiri panggilan akrabnya.

Pemain yang paling banyak membela timnas Afganistan ini menyebut dirinya mengetahui sepak bola Indonesia dari seorang temannya yang pernah ke Indonesia.

Untuk itu, dirinya tidak menolak ketika agen menawari bermain sepak bola di Indonesia.


Zohib Islam Haroon Fakhruddin Amiri (kiri) bersama Saddil Ramdani saat latihan di stadion Surajaya Lamongan, Sabtu (23/12/2017). Amiri menjalani trial bersama Persela hingga piala Presiden Januari mendatang.(TB KUMARA/BOLASPORT.COM)

"Saya tahu sepakbola Indonesia dari seorang teman, dia banyak cerita soal atmosfer pertandingan dan suporternya. Jadi, ketika ada agen yang menawari saya bermain di sini (Indonesia), saya tidak menolak," kata pemain berusia 30 tahun ini.

Sementara itu, pelatih Persela Lamongan, Aji Santoso, mengatakan Zohib Islam Haroon Fakhruddin Amiri akan menjalani trial bersama Persela hingga Piala Presiden pada bulan Januari mendatang.