Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Persija Jakarta Siap Terbang ke Bali untuk Jalani Agenda Ini

By Mochamad Hary Prasetya - Senin, 25 Desember 2017 | 14:16 WIB
Persija Jakarta memulai sesi latihan perdana di Lapangan Sutasoma, Halim, Jakarta Timur, Senin (8/12/2017) (Ferry Setiawan/BolaSport.com)

Direktur Utama Persija Jakarta, Gede Widiade mengatakan, kemungkinan besar timnya akan menggelar training camp (TC) di Bali.

Namun sejauh ini, Gede Widiade belum bisa memastikan kapan skuat Macan Kemayoran berkunjung ke Pulau Dewata.

Gede mengatakan dipilihnya Bali bukan tak lain dikarenakan ia memiliki hotel bintang lima di sana.

Dengan menggelar pemusatan di Bali, setidaknya bisa menghemat keuangan yang dikeluarkan manajemen Persija kepada Ismed Sofyan dkk.


Faysal Shayesteh (kostum merah), menjalani seleksi bersama Persija Jakarta, di Lapangan Sutasoma, Halim Perdana Kusuma, Kamis (21/12/2017).(FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

"Kalau waktunya memungkinkan Persija akan melakukan TC di rumah saya (Bali), supaya hemat biaya dan waktu serta bisa melakukan persipan dengan baik," kata Gede.

(Baca juga: Lawan Persija di Piala AFC 2018 Rekrut Bek Tangguh Berdarah Malaysia-Barbados)

Gede menambahkan, menggelar pemusatan latihan di Bali nantinya tergantung dari jadwal turnamen Piala Presiden 2018.

Ia mengaku sedikit mendapatkan bocoran bahwa Piala Presiden 2018 akan digelar pada pertengahan Januari mendatang.

"Tetapi ini kan kami belum tahu, karena Piala Presiden yang tadinya 6 Januari, saya dengar diubah menjadi 16 Januari," kata Gede.


Pelatih Persija Jakarta, Alessandro Stefano Cugurra Rodrigues (tengah), mengamati latihan persija di gym klub eksekutif persada, Halim, Jakarta Timur, Rabu (20/12/17).(MUHAMMAD BAGAS/BOLASPORT.C OM)

Menurut Gede, waktu tersebut sangat singkat lantaran Persija juga dijadwalkan berlaga di salah satu turnamen di Kuala Lumpur, Malaysia, pada 13-16 Januari 2018.

Di Malaysia, Persija akan menghadapi perwakilan Malaysia, Kelantan FA, dan klub asal Thailand, Ratchaburi FC.

"Kami berharap undian kami di Piala presiden bermain pada 18 Januari. Jadi kami masih punya waktu dari Malaysia ke Indonesia," kata Gede.

"Selain itu, turnamen di Malaysia sekaligus trial untuk para pemain tetapi juga tidak melupakan prestasi," ucap Gede mengakhiri.

 

Ratu Tisha menjelaskan bahwa PSSI tidak pernah melarang para pemain Indonesia melanjutkan kariernya di luar negeri. "Kabar yang beredar PSSI melarang dan meragukan jiwa nasionalisme, kami dari PSSI mengajak kepada publik agar tidak terpengaruh dengan pihak-pihak yang ingin merusak sepak bola ini." Ratu Tisha menambahkan, seharusnya ada komunikasi yang dilakukan oleh Evan Dimas dan Ilham Udin dengan PSSI sebelum bergabung dengan Selangor FA. Sementara yang ditakutkan Edy Rahmayadi adalah kondisi dimana Selangor FA tak mau melepas dua pemain andalan timnas itu ke Asian Games 2018 karena tidak termasuk agenda FIFA. Apa pendapat kalian? #PSSI #SelangorFA #AsianGames2018 #EvanDimas #IlhamUdin #SelangorFA #Timnas #TimnasIndonesia

A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on

Nikmati berita olahraga pilihan dan menarik langsung di ponselmu hanya dengan klik channel WhatsApp ini: https://whatsapp.com/channel/0029Vae5rhNElagvAjL1t92P