Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Kiper muda Arema FC yang merupakan hasil binaan Akademi Arema, Andriyas Francisco, mengaku senang terkait niat Borneo FC yang menginginkan tenaganya saat Piala Presiden 2018.
Kesempatan bergabung dengan Borneo FC akan dia jadikan batu loncatan.
“Saya sudah mendapatkan kabar itu. Tentu saja senang. Ini menjadi pengalaman berharga bagi saya."
"Insyaallah ini akan saya jadikan batu loncatan,” ujar kiper yang akrab disapa Ciko ini kepada Bolasport.com pada Jumat (29/12/2017) pagi.
Selain usianya yang masih sangat belia 17 tahun, Ciko memang memiliki kemampuan yang menonjol.
Tak heran pada musim lalu Ciko menjadi pilihan utama di dua kelompok usia tim yunior Arema FC.
(Baca Juga: Satu Kiper Mundur dari Arema FC)
Yakni memperkuat Arema FC U-19 yang berlaga di kompetisi Liga 1 U-19 dan Arema FC U-17 yang berlaga di Piala Suratin.
Ketertarikan Borneo FC terhadap Ciko dibenarkan oleh media officer Arema FC, Sudarmaji.
“Kalau secara lisan memang sudah, tapi secara surat belum,” ungkap pria yang juga menjabat sebagai manajer operasional Akademi Arema itu.
Dalam beberapa kali kesempatan keluar tandang, pemain asal Mojokerto itu juga selalu menarik perhatian.
Skilnya dalam menjaga gawang banyak diacungi jempol, terutama terkait kesigapannya dalam menghalau bola saat situasi sulit.
Tak hanya dari sisi kemampuan secara teknis, penguasaan situasi Ciko terbilang cukup bagus.
Ciko tidak jarang memberikan arahan pada pemain belakang untuk selalu waspada dan menutup celah daerah pertahanan agar tidak mudah ditembus oleh lawan.
(Baca Juga: Transfer Gaston Salasiwa ke Madura United Rumit, Ini Penjelasannya)
Gaya bermainnya sedikit banyak dipengaruhi oleh mantan pelatih kiper kawakan Alan Haviluddin yang juga memberikan gemblengan khusus di masa kecil Ciko.
Setelah tahun baru, Ciko akan berangkat ke Samarinda untuk bergabung dalam latihan Borneo FC.
“Mungkin setelah tahun baru saya akan berangkat,” paparnya.
Jika nanti Ciko memang bergabung dengan Borneo FC, Arema FC tampaknya tidak khawatir.
Sebab mereka masih memiliki empat kiper lagi yakni Kurniawan
Kartika Ajie, Joko Ribowo, Tedi Heri dan Utam Rusdiyana.
Sementara itu satu kiper, Yogi Triana dikabarkan batal bergabung karena memilih kembali memperkuat klub asalnya, Persita Tangerang.