Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Persebaya Surabaya mendatangkan satu striker asing dengan status dwi kewarganegaraan, Pedro Henrique Cortes Oliveira Gois. Pemain yang lahir di Brasil ini juga memiliki paspor salah satu negara Asia Tenggara.
Pedro Henrique merupakan pemain kelahiran Sao Paulo, Brasil, yang menggenggam dua paspor.
Selain tetap memegang paspor Negeri Samba, dia juga berkwarganegaraan Timor Leste.
Penyerang 26 tahun tersebut sudah dua hari bergabung pada sesi latihan bersama skuat tim berjulukan Bajul Ijo.
(Baca Juga: Diam Mematikan, Formasi Sementara Persipura Cukup Menakutkan)
Pelatih Persebaya, Angel Alfredo Vera mengaku cukup tertarik dengan performa Pedro Henrique meski baru bergabung.
Nantinya, kualitas Pedro akan diuji Persebaya pada turnamen pra-musim Piala Gubernur Kaltim 2018.
"Dia pemain bagus dan pesepak bola yang memiliki kehebatan. Namun, saya belum bisa berkomentar banyak tentang Pedro," kata Alfredo, dilansir BolaSport.com dari Persebaya.id.
Jika sukses merebut hati pelatih dan menjadi rekrutan terbaru, maka Pedro akan menjadi andalan lini serang tim kebanggaan Bonek ini.
(Baca Juga: Piala AFC Kalah Bergengsi dari Turnamen Pra-musim)
Dengan hadirnya Pedro, sosok striker-striker lokal milik Bajul Ijo akan perlahan tergusur dari singgasana ujung tombak.
Seperti Rishadi Fauzi, penyerang berusia 27 tahun ini selama ini selalu menjadi andalan Persebaya, terutama pada Liga 2 2017 dan Piala Presiden 2018.
Sejauh ini, performa Rishadi tak begitu buruk.
Eks pemain Sriwijaya FC dan Madura United itu sukses membuktikan bahwa dia adalah striker lokal mematikan milik Persebaya.
(Baca Juga: Keren, Klub Liga 2 Ini Tur Pra-musim ke Malaysia dan Kalahkan Selangor)
Rishadi selalu menjadi pilihan utama Alfredo Vera pada setiap laga selain nama Ricky Kayame, eks pilar Persipura Jayapura.
A post shared by BolaSport.com (@bolasportcom) on