Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Alasan Sulitnya Meredam Keganasan Super Simic di Persija

By Andrew Sihombing - Jumat, 2 Maret 2018 | 15:33 WIB
Aksi Marko Simic saat laga Persija Jakarta kontra Tampines Rovers dalam ajang Piala AFC 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Rabu (28/2/2018). (FERI SETIAWAN/BOLASPORT.COM)

Marko Simic bisa mempertontonkan ketajaman luar biasa karena pelatih Persija, Stefano Cugurra, merancang skema permainan sedemikian rupa hingga suplai bola matang kepada sang bomber berasal dari berbagai penjuru.

Pelatih dan pemain bertahan klub Liga 1 2018 serta kontestan Grup H Piala AFC 2018 pasti tengah mati-matian mencari cara untuk meredam keganasan Marko Simic.

Eks penyerang Timnas U-21 Kroasia itu memang luar biasa subur bersama Persija.

Lihat saja torehan 11 gol yang membawanya menjadi top scorer Piala Presiden 2018 serta mengantarkan Persija ke podium juara.

(Baca Juga: Kegamangan Persib, Persija, dan Tim-tim Eks Perserikatan Menjelang Bergulirnya Liga 1 2018)

Penyerang tinggi besar yang dijuluki Super Simic ini juga mengemas 2 gol di ajang Suramadu Super Cup serta tambahan satu gol lagi di turnamen Boost Sportsfix Super Cup.

Simic bisa mencetak gol dengan berbagai macam cara, termasuk lewat tendangan salto ke gawang Bali United pada final Piala Presiden 2018.

Simic juga tercatat mencetak 7 gol di Piala Presiden 2018 dengan menggunakan kaki kiri, 3 lewat kaki kanan, dan 1 lagi melalui sundulan.

Total, ia mencetak 8 gol dengan kaki kiri, 7 melalui kaki kanan, dan 2 lewat kepala.

Hanya, yang lebih menarik adalah saat melihat daftar pemberi assist buat Simic di Piala Presiden 2018.