Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers
Menjelang bergulirnya kompetisi Liga 1 musim 2018, manajemen Madura United resmi mencoret nama Sasa Kolunija.
Sebelumnya, bek asing asal Serbia tersebut sempat menjalani trial bersama Madura United.
Namun, kini pemain berusia 30 tahun tersebut sudah resmi dikembalikan kepada agennya.
(Baca Juga: Persija Bakal Hadapi Tim yang Kehilangan 3 Kipernya Akibat Cedera Namun Tak Kebobolan Selama 360 Menit Piala AFC 2018)
"Sasa sudah dikembalikan kepada agennya. Dia pemain bagus saat trial bersama tim ini, tetapi keterbatasan slot pemain asing yang harus kami pertimbangkan secara matang," kata Haruna Soemitro, dilansir BolaSport.com dari maduraunitedfc.com.
"Sehingga tidak mungkin menjadikannya bagian dari Madura United musim ini," ungkap Haruna menambahkan.
Namun demikian, selama menjalani trial bersama Laskar Sappe Kerrab, Sasa mampu tampil meyakinkan saat berpartisipasi di turnamen pra musim, Piala Gubernur Kaltim 2018.
Dari dua pertandingan yang dijalani (127 menit), ia mencatatkan 92% akurasi operan, 80% tekel sukses, dan sempurna dalam duel udara (100%).
(Baca Juga: Kontraknya Berakhir Usai Asian Games 2018, Nasib Luis Milla Terancam)
Kendati demikian, statistik Fabiano Beltrame selama turnamen pramusim tak kalah mentereng dari Sasa.
Walau berposisi sebagai stoper, bek asal Brasil ini telah membantu penyerangan 24 kali.
Selain itu, catatan manis juga soal menyapu bola dengan 30 kali sapuan selama turnamen pra musim yang sudah dijalani.
Fabiano juga membukukan 83% akurasi umpan, 67% menang duel udara, dan 79% dalam melakukan tekel.
Begitu juga dengan kapten tim, Fachrudin yang berhasil melakukan intersep sebanyak 24 kali dari 3 turnamen pramusim yang dilalui.
Namun, pemain asal Klaten, Jawa Tengah ini memiliki statistik buruk dalam melakukan tekel.
(Baca Juga: Awas! Persipura Jayapura Punya Trio Penyerang yang Mematikan Musim Depan)
Tercatat, mantan pemain Sriwijaya FC ini hanya mencatatkan 67.3% sukses melakukan tekel.
Sedangkan dalam urusan duel-duel atas, kapten Timnas Indonesia lumayan mentereng dengan 88%.