Terverifikasi Administratif dan Faktual oleh Dewan Pers

Wah! Meminta Gaji Tinggi, Pemain Asal Papua Batal Dikontrak PSMS Karena Tak Kuat Bayar

By Ramaditya Domas Hariputro - Jumat, 23 Maret 2018 | 20:16 WIB
Para pemain PSMS Medan berkumpul pada laga kontra Sriwijaya FC di perebutan tempat ketiga Piala Presiden 2018 di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Sabtu (17/2/2018). ( HERKA YANIS PANGARIBOWO/BOLASPORT.COM )

 PSMS Medan batal merekrut pemain baru untuk menambah kekuatan di Liga 1 2018.    

Adalah Frenky Kogoya, winger asal Wamena yang musim lalu bermain untuk PSPS Riau di Liga 2.

Tim berjulukan Ayam Kinantan tak jadi merekrut sang pemain karena mengajukan permintaan lebih.

Sekretaris PSMS, Julis Raja, membongkar alasan batalnya Ayam Kinantan meresmikan nama Frenky.

Menurut Julius, sang pemain meminta gaji yang terlalu besar melebihi para pemain senior PSMS.

(Baca Juga: Lima Bomber Asing Debutan Liga 1 2018 yang Diprediksi Tampil Menggila)

"Katanya harga tidak sesuai, kami kembalikan ke Djajang. Dia malah minta gaji di atas pemain yang senior yang ada berkisar Rp 15 juta hingga Rp 20 juta," ujar Julius.

"Padahal pemain senior lokal kita gajinya sekitar Rp 15 juta. Kami takut nantinya ini justru jadi bumerang, akhirnya diputuskan tidak dipaksakan," tambahnya.

Padahal, pelatih PSMS, Djadjang Nurdjaman, sempat meminati kualitas pemain 21 tahun tersebut.

Menurut Djanur, sapaan akrab Djadjang Nurdjaman, Frenky memiliki masa depan gemilang.